Bertarung di Dapil Sengit, Udin Rizky Usung Tagline Menangkan Pancasila

PASER – Bung Udin, begitu sapaan akrab pria bernama lengkap Udin Rizky, calon anggota legislatif dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) no urut 4 untuk daerah pemilihan Kaltim 3, PPU-Paser. Menangkan Pancasila, menjadi tagline yang diusungnya.

Menurut Udin, hingga saat ini Pancasila dalam praktiknya masih seringkali sebatas hafalan teks saja namun dalam penerapan dalam kehidupan sehari-hari masih seringkali ditemukan pengingkaran.

dprdsmd ads

“Persoalan-persoalan perburuhan, eksploitasi sumber daya alam yang ugal-ugalan, masalah PKL serta penyerobotan lahan, dan banyak lagi masalah-masalah rakyat masih sering kita jumpai dan sayangnya keberpihakan terhadap mereka masih minim, nah hal itu yang kemudian menjadi alasan saya untuk ikut serta dalam Pileg ini, harapannya tentu saja semoga bisa duduk di Karangpaci demi memperjuangkan aspirasi-aspirasi rakyat.” Pungkasnya

Dirinya maju dalam pileg 2019 memang tergolong nekad. Berbekal motor matic kesayangan, ia berkeliling dari rumah ke rumah untuk membagikan kartu nama dan menjelaskan program yang diusung.

Udin sadar bahwa perjuangannya ini tidaklah mudah, maju di dapil yang tergolong berat karena selain wilayah demografis yang luas, ditambah lagi melawan caleg-caleg petahana, ia hanya berbekal alat peraga kampanye (apk) yang terbatas serta menolak keras untuk menggunakan money politik.

Ia sangat berharap para calon konstituen nya sadar bahwa politik uang adalah tradisi yang buruk dalam berdemokrasi, dampaknya sangat jelas baik caleg maupun konstituen tidak lagi fokus berfikir tentang program serta kebijakan yang nantinya lahir, melainkan mereka hanya akan berfikir instan, caleg berfikir bagaimana mendapatkan uang dan para konstituen tidak lagi berperan aktif mengawal program serta janji dari para wakil-wakil mereka.

“yang harus kita bangun adalah edukasi politik. Caleg dan rakyat harus sama-sama belajar bagaimana mengisi ruang demokrasi sebaik-baiknya, menggunakan demokrasi sebagai jalan kesejahteraan dan tentu saja untuk sejahtera bukan hanya tentang hal-hal yang sifatnya ekonomis tapi dasarnya adalah sadar politik, sadar dengan pilihan-pilihan politik yang diambil” ujar Bung Udin menjelaskan.

Bung Udin selain merupakan aktifis 98, ia juga dulunya aktif di organisasi berwatak kerakyatan seperti Serikat Rakyat Miskin Indonesia (SRMI), Serikat Tani Nusantara (STN) dan sekarang masih tergabung di Serikat Buruh Seluruh Indonesia (SBSI). Pengalaman di organisasi-organisasi tersebut sangat penting dan ia yakini bisa membantu dirinya jika memang nanti mendapatkan kepercayaan untuk bisa mewakili masyarakat PPU-Paser di DPRD provinsi Kalimantan Timuri.
Selamat bertarung bung Udin, semoga tercapai apa yang sedang diperjuangkan dan Tetap sederhana.(Asb)