Beritainspirasi.info – BONTANG, Walikota Bontang Neni Moernaeini, rabu (24/5) sore meresmikan pengoprasian kembali Stasiun Pengisian Bahan Bakar Untuk Nelayan (SPBUN) Tanjung Limau.Satu-satunya tempat bagi Nelayan di Kota Taman untuk membeli bahan bakar dengan harga subsidi itu, kembali dioprasikan setelah mandek dalam 2 tahun belakangan.
Orang nomor satu di Kota Bontang itu dalam sambutannya mengapresiasi jajarannya, terutama Perusda PT.AUJ dan anak perusahaannya PT.BKU (oprator SPBUN). Atas kerja keras mereka SPBUN Tanjung Limau dapat kembali dioprasikan.
“Saya berharap dengan beroprasinya kembali SPBUN ini, dapat mendorong meningkatkan kesejahteraan Nelayan,” ujarnya.
Lebih lanjut Neni mengungkapkan pengoprasian kembali SPBUN Tanjung Limau sekaligus mewujudkan Bontang sebagai Kota Maritim. Apa lagi 70 persen wilayah Bontang adalah perairan, Hal ini juga sesuai dengan program Presiden untuk memajukan bidang kemaritiman.
Hebatnya lagi kata Neni pengoprasional kembali SPBUN ini tanpa sepeserpun menggunakan dana APBD. Pembenahan prusda menjadi sangat penting terlebih saat badai defisit anggaran seperti saat ini.
“Potret Prusda Kota Bontang mesti sehat, harus ada gebrakan-gebrakan inovasi yang dilakukan sehingga bisa jadi sumber APBD bukan sebaliknya membebani APBD, harus bisa mandiri,” paparnya.
Diakui jika dikalkulasi secara ekonomi SPBUN tidak akan menghasikan profit yang besar, tapi dampak pengoprasiannya dapat mendorong kesejahteraan Nelayan. Ketika Nelayan terbantu dengan harga bahan bakar solar yang lebih murah, bisa melaut dengan tenang.
Ia pun mengingatkan, jangan ada yang mencoba spekulasi beli kemudian dijual lagi. “Saya ingatkan itu adalah tindakan kriminal yang akan ada konsekwensi hukumnya,” ujarnya.
Dalam acara lauching pengoprasionalan kembali SPBU tersebut, ditandai dengan pengisian bahan bakar pada Kapal Nelayan yang dilakukan oleh Neni Moernaeini didampingi Kepala Kejaksaan RI Kota Bontang. (and)