KPU Bontang Siap Laksanakan Debat Kandidat

Komisioner KPU Bontang Acis Maidy Muspa, di Kantor KPU Bontang, Jl. Awang Long Bontang Utara

BONTANG – Debat kandidat pilkada kota Bontang, antara pasangan Basri Rase – Najirah dengan Neni Moerniaeni – Joni Muslim. Akan di helat KPU Bontang, malam nanti pukul 20.00 Wita, Sabtu (7/11).

Agenda yang sebelumnya tertunda, karena protes publik atas pemilihan moderator debat dan media siar yang terindikasi afiliasi oleh partai politik.

Kini, semua telah dimatangkan oleh KPU Bontang. Dengan menggandeng TVRI Kaltim untuk media televisi yang menyiarkan secara live debat, dan mengganti moderator debat dengan Leliyana Indriyani yang berprofesi sebagai reporter dari TVRI.

Komisioner KPU Bontang Acis Maidy Muspa, menerangkan saat ini KPU sudah siap secara teknis laksanakan debat untuk malam ini. Kemudian polemik yang membuat debat harus diundur sudah di selesaikan oleh KPU.

Pertanyaan debat pun sudah diterima oleh KPU, dari tim penyusun. Nantinya akan diberikan ke moderator, 3 jam sebelum dilaksanakannya debat.

“Tidak lama, paling tiga jam sebelum acara debat nanti dilaksanakan,” kata Acis sapaanya, saat ditemui di kantor KPU Bontang, Jl. Awang Long Bontang Utara, pada Sabtu (7/11) sore.

Meski tidak menjadikan PKTV sebagai media siaran live utama, KPU tetap memberikan ruang kepada pihak PKTV untuk meneruskan siaran live dari TVRI.

Alasannya, banyak dari masyarakat yang telah berlangganan TV Kabel yang sudah miliki saluran dari PKTV. Sehingga diputuskan tetap bekerjasama dengan media tersebut.

“Memang untuk hasil yang lebih maksimal, kita libatkan penyiaran lembaga yang memang sifatnya publik. Dan bisa melegakan masyarakat dan kedua pasang paslon,” terangnya.

Demikian pula dengan dipilihnya reporter TVRI Leliyana Indriyani sebagai moderator. KPU tidak lagi lakukan sayembara, karena langsung menentukan pilihan kepada Reporter TVRI yang juga merupakan alumni dari Ilmu Komunikasi Unmul. Ditambah lagi statusnya sebagai ASN.

Sebelumnya juga, moderator debat kali ini sudah pernah bertugas sebagai moderator debat kandidat untuk Pilkada di kab. Mahulu, dan menjadi MC pada agenda yang sama di Kukar.

“Kami langsung menanyakan dengan lembaga penyiaran publik. Jelas mereka semua netral, karena memang TVRI. Nah jadi sekarang kita tidak menyoalkan itu lagi,” tandasnya. (Esc)

kpukukarads