SAMARINDA – Dalam rangkaian kegiatan Aquatic Festival 2020, Himpunan Mahasiswa Akuakultur (HIMAKUA) FPIK UNMUL selenggarakan Webinar Nasional secara daring pada, Sabtu (07/11) dengan tema ” Inovasi Desain dan Teknologi Terapan yang Unggul Untuk Akuakultur Berkelanjutan”.
Sektor budidaya perikanan menjadi salah satu sektor yang diandalkan untuk bisa menggenjot pertumbuhan ekonomi nasional.
Pengembangan dan inovasi teknologi akuakultur dianggap sebagai salah satu tulang punggung untuk menggenjot pertumbuhan tersebut. Sebagai produsen perikanan terbesar di dunia, khususnya dalam bidang perikanan budidaya.
Meskipun terus dipacu pertumbuhan budidaya perikanan. Tetapi pemanfaatan sektor ini terbilang rendah dibanding luas lahan yang tersedia.
“Diperlukan beragam teknologi inovatif, tepat guna, efektif dan mudah diterapkan sehingga bisa menjadikan sektor kelautan perikanan khususnya di bidang akuakultur sebagai sumber kedaulatan pangan,” kata Alif Rahim Dohi selaku Ketua HIMAKUA FPIK UNMUL.
Rahim menjelaskan, Seminar ini di ikuti lebih dari 200 peserta dan menghadirkan 3 narasumber, diantaranya dari Dosen FPIK UNMUL, CEO Minapoli dan Kepala Pusat Riset KKP,.
Dari ketiga narasumber berharap agar pemuda dan mahasiswa nantinya dapat menguasai di bidang desain dan teknologi dibidang ini.
Melihat perkembangan era industri yang semakin berkembang sehingga dapat membantu perekonomin indonesia terkhusus dibidang akuakultur.
“Harapannya diskusi yang dilaksanakan dapat memacu teman teman peserta untuk ikut handil dalam perkembangan produk akuakultur terkhusunya dibidang desain dan teknologi,”tutup Nur Rahmat, Ketua Panitia Aquatic Festival 2020. (Fran)