BONTANG – Pemberian vaksin Covid-19 atau yang dikenal dengan Sinovac, masih menyimpan rasa khawatir untuk masyarakat. Berita yang berseliweran di sosial media itu dikatakan tidak aman untuk digunakan.
Namun, vaksin tersebut sudah terdistribusi. Tinggal digunakan. Utamanya untuk tenaga medis.
Khusus di Bontang, ternyata Forum Komunikasi Kepala Daerah juga dapatkan jatah. Termasuk di dalamnya juga Walikota dan Wakilnya.
Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase siap jadi orang pertama yang akan disuntik vaksin sinovac sebagai bentuk pengedukasian terhadap masyarakat.
Dikatakan Basri, ia siap untuk disuntik perdana demi masyarakat agar tidak ada ketakutan kepada masyarakat. Serta masyarakat tidak perlu merasa was-was dengan suntik vaksinisasi tersebut.
“Biar masyarakat tidak takut,” tuturnya saat dihubungi melalui sambungan telepon oleh awak media, pada Jumat (8/1) siang.
Ia meyakinkan, bahwa dengan adanya vaksinisasi Covid-19 sebagai bentuk pencegahan terjadinya hal-yang tidak diinginkan. Salah satunya dengan menekan angka penambahan kasus aktif di Kota Bontang sendiri.
Vaksinisasi dibuat melalui proses yang panjang, dengan begitu ke depannya semua akan baik-baik saja dan berjalan dengan lancar.
Ia pun menghimbau kepada masyarakat, perihal berita yang menyebutkan suntik vaksin berdampak buruk bagi kesehatan,
agar tidak mudah percaya dengan berita yang tidak bertanggung jawab alias hoax.
“Tidak mungkin pemerintah memberikan kepada masyarakatnya yang beresiko,” pungkasnya.
Saat ini vaksin sinovac sendiri belum sampai ke Bontang, masih berada di Samarinda. Sebelum menjalani uji klinis dari pihak Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). (Esc)