SAMARINDA – Beberapa waktu terakhir, DPRD Kaltim kembali menggulirkan Panitia Khusus (Pansus) untuk pertambangan.
Pembentukan pansus ini adalah agenda lama yang digulirkan kembali, lantaran maraknya pertambangan ilegal beroperasi di Kaltim.
Keberadaan tambang ilegal itu tidak sedikit membuat wakil rakyat di Karangpaci (Sebutan DPRD Kaltim) geram. Salah satunya anggota DPRD Kaltim Fraksi Nasdem, Saefudin Zuhri. Dia turut mengamini agar pansus itu segera dibentuk.
“Saya kira pansus tambang ilegal ini perlu diadakan, harus segera,”kata anggota DPRD Kaltim Saefudin Zuhri dikonfirmasi, Jumat (26/03) sore tadi.
Selain karena menambah kerusakan lingkungan juga menimbulkan kerugian negara akibat aktifitas liar tersebut.
“Tambang ini kan bicara soal Pajak juga, kalau tambang secara baik, reklamasi dilakukan, saya kira itu bagus aja. Tapi kalau Ilegal bagaimana, makanya pansus ini perlu,”tandas anggota komisi III ini.
Pansus itu baru usulan, hingga kini belum terjadwal. Tapi pembentukanya sendiri mula dibahas.
Ditanya mengenai sikap Fraksi Nasdem, Saefudin Zuhri mengaku sepakat pansus itu diadakan.
“Kalau kami sepakat itu diadakan, karena ini benar menyentuh oleh masyarakat, dan pengusaha juga dimudahkan. Semua ada korelasinya,”tuturnya. (Fran)