Sosper Pajak Daerah Dinilai Efektif Tingkatkan PAD

Sosialisasi Perda tentang Pajak Anggota DPRD Kaltim
Sosialisasi Perda tentang Pajak Anggota DPRD Kaltim

SAMARINDA – Sosialisasi Perda (Sosper) anggota DPRD Kaltim berlanjut. Berlangsung sekali dalam sebulan. Tahap pertama, serentak DPRD Kaltim sosialisasikan Perda tentang Pajak. Kini ada dua pilihan Perda, yaitu dengan Perda Pemberdayaan Bantuan Hukum.

Sosper kedua ini, anggota DPRD Kaltim Saefudin Zuhri tetap sosialisasikan Perda tentang pajak. Berlangsung di jalan Jl.A.W.Syahrani, Jumat (26/03/2021).

Kembali dipilihnya Perda Nomor 1 Tahun 2019 tentang Pajak Daerah ini sebagai upaya untuk meningkatkan dan mengoptimalkan penerimaan pajak daerah.

“Karena ini kita upayanya untuk membangun kesadaran masyarakat, kalau masyarakat sudah sadar pasti pajak akan meningkat. Ini untuk pendapatan daerah,”beber Saefudin Zuhri.

Lebih lanjut kata dia, tata cara pembayaran pajak saat ini. Khususnya kendaraan bermotor terbilang sederhana. Masyarakat bisa akses dari berbagai platform. Bisa lewat market online, Tokopedia, dalam layanan Tokopedia E-Samsat

Namun kata politisi Partai Nasdem ini kebanyakan masyarakat belum mengetahui mengenai hal tersebut.

“Makanya sekarang kan metodenya sudah bagus, caranya sudah bagus, tinggal membuat kesadaran masyarakat membayar pajak. Dengan sosialisasi Perda ini untuk mengetuk hati masyarakat gimana tentang kewajibannya membayar pajak,”terangnya.

Turut hadir sebagai Narasumber dalam Sosper ini adalah kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kaltim, Ismiati.

Dia nilai Sosper ini strategis dan efektif untuk tingkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kaltim.

Dijelaskanya, sejak Sosper pertama, pihaknya menurunkan semua staf di UPTD untuk mendampingi para anggota DPRD yang sosialisasi.

“Karena kemungkinan banyak masyarakat yang tidak tau dengan program kita (Bapenda). Tapi dengan adanya sosialisasi Perda ini kan kita ketemu langsung, diskusi langsun. Masyarakat bisa langsung tanya tanya biar lebih jelas,”terangnya.

Dengan adanya pertemuan begini lanjut dia. Masyarakat bisa melihat bagaimana keterbukaan keuangan daerah. Tujuannya supaya masyarakat tidak ragu lagi bayar pajak.

“Tadi kita praktekkan, kita contohkan bagaimana keterbukaan informasi kita. Mengenai pajak dan lainya. Saya pikir Sosper ini sangat efektif, saya optimis bahwa ini akan mendongkrak PAD kita khususnya pajak kendaraan bermotor,”tuturnya. (Fran)