SAMARINDA – Anggota DPRD Kaltim dari Komisi III, Sugiyono, membawa kabar gembira saat menggelar reses atau serap aspirasi di Perumahan Graha Mandiri 2 dan 4, Jalan Lempake Jaya, Kelurahan Gunung Lingai, Kecamatan Sungai Pinang.
Dia menyampaikan, telah menyiapkan anggaran 1 miliar untuk perbaikan jalan di daerah tersebut.
“Ini bukan sekadar reses untuk menyerap aspirasi. Saya sudah bawa proyek Rp 1 miliar untuk peningkatan jalan di sini. Tinggal tunggu proses lelang dari dinas terkait,” ujar Sugiyono, disambut tepuk tangan warga.
Mulanya warga menyampaikan sejumlah aspirasi dalam reses tersebut. Masalah utama yang mencuat adalah jalan utama dan jalan di beberapa blok yang belum dicor, sehingga sulit dilalui.
Selain itu, penerangan jalan yang minim juga dikeluhkan karena menjadi faktor keamanan lingkungan. Kemudian kondisi jembatan utama yang mulai tergerus erosi.
Sugiyono memastikan, masalah jalan sudah di anggarkan tinggal menunggu proses lelang. Sementara itu terkait masalah penerangan jalan dan jembatan, Sugiyono memastikan akan mencatat dan memperjuangkannya.
Semua masukan dari warga, seperti pembangunan masjid, penambahan fasilitas umum, hingga serangan lalat dari kandang ayam yang tak jelas lokasinya, juga masuk dalam daftar perhatian.
Dirinya juga mengungkapkan, tidak hanya difokuskan pada Lempake, tetapi juga pada sejumlah lokasi lain yang membutuhkan perhatian lebih.
Dalam upaya untuk memastikan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah, Sugiyono menegaskan bahwa anggaran tersebut akan digunakan untuk memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat, baik itu infrastruktur maupun sektor sosial.
Sugiyono menjelaskan, beberapa daerah yang sebelumnya kurang mendapatkan perhatian pembangunan kini juga akan menerima alokasi dana, termasuk kecamatan dan desa-desa yang lebih terpencil.
Dana tersebut akan digunakan untuk memperbaiki infrastruktur, seperti jalan raya dan fasilitas umum yang lebih baik, serta program-program sosial yang akan langsung berdampak pada kesejahteraan masyarakat setempat.
“Selain infrastruktur, kami juga memberikan perhatian pada sektor pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi warga. Hal ini sebagai bagian dari komitmen kami untuk mewujudkan pemerataan pembangunan dan meningkatkan kualitas hidup di seluruh wilayah,” ungkap Sugiyono.
Dalam kunjungannya ke berbagai daerah, Sugiyono bertemu langsung dengan warga untuk mendengar aspirasi mereka dan menggali lebih dalam apa saja yang menjadi kebutuhan mereka.
Sugiyono berharap dengan adanya anggaran ini, masyarakat di berbagai daerah, terutama yang selama ini tertinggal, dapat merasakan manfaat langsungnya dan lebih aktif dalam memajukan daerah masing-masing.
Program ini bertujuan tidak hanya untuk memperbaiki sarana prasarana, tetapi juga untuk memberikan kesempatan bagi warga untuk berkembang dan memperbaiki taraf hidup mereka. Sugiyono berharap dengan adanya pemerataan pembangunan, seluruh wilayah bisa berkembang secara adil dan merata.
“Kami ingin pembangunan ini tidak hanya terkonsentrasi di satu tempat saja. Ke depan, harapannya semakin banyak daerah yang dapat menerima perhatian serupa, sehingga semua wilayah dapat berkembang dengan baik,” pungkas Sugiyono.
Dengan program pembangunan yang menyeluruh ini, Sugiyono berharap masyarakat dapat merasakan manfaatnya dan ikut berperan aktif dalam menjaga keberlanjutannya.
(Nur Fahmi)
