SAMARINDA – Banjir menjadi hal yang lumrah jika hujan intensitas tinggi mengguyur kota samarinda, hal itulah menjadi perhatian semua pihak termasuk stakeholder yang di Samarinda.
Walikota Samarinda Andi Harun mengatakan, pemerintah Kota akan fokus pada penanganan banjir. Bahkan menjadi program prioritasnya, walaupun dengan keterbatasan anggaran berbagai inovasi telah dimulai.
“Penangan banjir menjadi salah satu fokus pada program prioritas kita,”katanya saat di wawancara awak media, Rabu (22/09/21).
Lebih lanjut, Ia menjelaskan bahwa daerah ruas tepi jalan seperti simpang empat lembuswana, jalan DI.Panjaitan dam Simpang Sempaja akan segera di kerjakan. Hal tersebut kata dia untuk mengurangi banjir di daerah tersebut.
“Insya Allah dalam waktu dekat ini, bulan depan ini akan mulai di kerjakan,”ungkapnya.
Politis partai Gerindra ini, Menjelaskan bahwa untuk inovasi yang dilakukan akan membangun folder di daerah utara, hal tersebut untuk membendung air dari arah Badak Mekar.
Menurut dia, kiriman air dari daerah Badak Mekar itu menjadi sebab meluapnya air di daerah Griya amukti, Bengkuring, Pampang dan Lempake, pada pekan lalu.
“Inysa Allah tahun depan akan membangun satu folder di daerah utara,”katanya.
Saat ini kata Andi Harun, pihaknya mulai melakukan mapping kebutuhan anggaran beserta lahan untuk pembuatan folder di rencanakan akan rampung dalam waktu dekat ini.
Hal lain yang tidak kalah penting adalah perlu di laksanakan rehabilitasi drainase, yakni pengangkatan sedimentasi yang menyebabkan air terhambat lajurnya sekaligus melakukan edukasi kepada masyarakat agar tidak m pembuangan sampah pada drainase.
“Akan kita lakukan rehabilitasi drainase, pengangkatan sedimentasi secara bertahap,”tutupnya
(Dodi)