Samarinda, Beri.id – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Samarinda untuk tahun 2024 telah mencapai puncaknya lebih awal dari target yang ditetapkan, mencapai jumlah luar biasa sebesar Rp 5,1 triliun pada Oktober.
Pencapaian ini telah diumumkan oleh Andi Harun dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Samarinda, menyatakan kesuksesan persetujuan bersama terhadap Raperda APBD Kota Samarinda Tahun Anggaran 2024 pada Selasa (24/10/2023).
Terkait pencapaian ini, Fraksi Demokrat menyuarakan pandangannya melalui perwakilannya, Sekretaris Fraksi Demokrat, Sri Puji Astuti. Fokus utama dari pandangan ini adalah perbaikan dalam sektor pendidikan dan kesehatan di Kota Tepian.
Puji Astuti menyoroti beberapa permasalahan krusial dalam satuan pendidikan di kota tersebut. Permintaannya mencakup pengawasan yang lebih ketat terhadap kebijakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang sering mengalami masalah tiap tahunnya.
Selain itu, ia menekankan pentingnya peningkatan sarana dan prasarana sekolah untuk menciptakan lingkungan yang mendukung bagi para siswa.
Fraksi Demokrat juga mendorong Pemerintah Kota Samarinda untuk menggelar program orang tua asuh bagi keluarga rentan, memberikan subsidi bagi siswa sekolah swasta, pelatihan bagi pendamping siswa disabilitas di sekolah inklusi, serta peningkatan pelayanan kesehatan yang berkualitas.
“Dalam mewujudkan masyarakat yang sehat menuju Kota Samarinda sebagai pusat peradaban, Fraksi Partai Demokrat berharap Pemkot Samarinda meningkatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas,” ungkap Sri Puji Astuti.
(Adv/DPRD Samarinda)
