SAMARINDA – PW SAPMA PP Kalimantan Timur memberikan apresiasi terhadap upaya Babinsa Kodim 0906 Tenggarong dalam mencegah penularan covid-19 dengan mengembangkan alat sterilisasi sederhana, khusus uang untuk membantu pasar tradisional memutus mata rantai penyebaran covid-19.
Dalam keterangannya, PW SAPMA PP KALTIM menyatakan bahwa menghadapi covid-19 memerlukan cara-cara penanganan yang khusus, apalagi virus ini penularannya begitu sangat cepat namun bukan berarti tidak ada upaya yang bisa dilakukan.
“Covid-19 ini pandemi global yang cara melawannya butuh treatment khusus, selain mengikuti himbauan pemerintah dengan melakukan aktifitas di rumah saja, menjaga jarak apabila harus keluar rumah, rajin mencuci tangan, kita juga diharapkan melawannya dengan mengembangkan inovasi dan kreatifitas. Babinsa Kodim 0906 Tenggarong sudah memberikan kita contoh yang baik” ujar Jerin, Sekretaris PW SAPMA Kaltim.
Menurut PW Sapma PP Kaltim, aksi yang dilakukan oleh Babinsa Kodim 0906 Tenggarong merupakan bukti nyata keseriusan pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran virus covid-19.
Untuk diketahui bersama bahwa beberapa saat lalu, Babinsa Kodim 0906 Tenggarong berhasil mengembangkan alat sterilisasi sederhana khusus uang yang nantinya akan disalurkan pada pasar tradisional di daerah Tenggarong.
Alat sterilisasi uang sederhana ini dikembangkan melihat penyebaran virus covid-19 melalui medium uang menjadi hal yang cukup serius karena aktifitas jual beli yang semakin tinggi mengingat saat ini masyarakat tengah memasuki bulan suci Ramadhan yang otomatis akan meningkatkan transaksi jual beli di pasar-pasar tradisional.
(As)
