SAMARINDA – Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah memberikan dukungan untuk pembangunan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) di Kutai Kartanegara, Kaltim.
Hal tersebut disampaikan saat memberikan arahan sosialisasi pemagangan luar negeri dan menyaksikan penandatanganan berita acara persetujuan penetapan lokasi pembangunan BLK pada Senin(11/09/2021) di Hotel Mercure Samarinda.
Penandatanganan berita acara oleh Pemkab Kukar bersama Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalavotas) Kementerian Ketenagakerjaan RI telah menyepakati, Kelurahan Loah Iouh Darat sebagai lokasi pembangunan BLK.
Penandatanganan tersebut dilakukan Dirjen Binalavotas Kemenaker RI Budi Hartawan dan Bupati Kukar Edi Damansyah disaksikan Menteri Ketenagakerjaan RI Dr. Ida Fauziah
“Saya sangat mendukung rencana pembangunan UPTP BLK di Kukar. Terlebih, Pak Bupati tadi telah menyiapkan lahan seluas 26 hektar untuk pembangunan BLK tersebut. Saya berharap, keberadaan BLK dapat meningkatkan jumlah dan menambah keterampilan masyarakat di wilayah ini. Dengan keterampilan yang mumpuni, maka SDM Kukar akan siap memasuki pasar kerja dan bersaing di dunia industri”tegas Menteri Ida Fauziah seperti dilansir Humas Kukarkab.
Pembangunan BLK di Kukar ini tidak lain sebagai upaya untuk mendorong pengembangan kompetensi tenaga kerja di Kalimantan Timur.
Demikian juga disampaikan Dirjen Kemnaker, Budi Hartawan. Dia begitu apresiasi Bupati Edi Damansyah dalam mencari referensi pembangunan UPTP BLK di Kukar.
Menurut Dia, pembangunan UPTP BLK di Kukar sebagai solusi mendekatkan kebutuhan Sumberdaya manusia terampil dengan pihak perusahaan.
Olehnya Dirinya berharap BLK UPTP yang dibangun nantinya bisa terintegrasi dengan kejuruan untuk dapat menghasilkan para pencari kerja yang kompeten.
“Pengembangan BLK ini akan disesuaikan dengan potensi daerah sesuai kebutuhan masyarakat setempat,”terang Dirjen Binalavotas Budi Hartawan.
Sementara itu Bupati Kukar Edi Damansyah menjelaskan bahwa dalam membangun dan mengembangkan UPTP BLK ini, Pemkab Kukar menyediakan lahan seluas 26 hektare di Kelurahan Loa Ipuh Darat.
“Saya berharap nantinya masyarakat Provinsi Kalimantan Timur khususnya masyarakat di Kabupaten Kukar bisa belajar, berlatih di UPTP BLK tersebut,”harapnya.
Dikatakan Bupati Edi Damansyah bahwa Pemkab Kukar sebelumnya telah mengusulkan kepada Kemnaker dan memperoleh sambutan yang positif untuk lokasi pembangunan UPTP BLK tersebut.
Untuk tahap pembangunan UPTP BLK selanjutnya, Pemkab Kukar menyerahkan sepenuhnya kepada Kemnaker RI.
“Tahun depan UPTP BLK itu sudah mulai dibangun dan beroperasi, tetapi itu tergantung dan sepenuhnya wewenang Kemnaker RI,”pungkasnya. (Fran)