Berbagi di Ramadan – Ketua DPC PDI Perjuangan Samarinda Sugiyono Bagikan 500 Takjil untuk Warga dekat Kediamannya

Sugiyono, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Samarinda/Beri.id

BERI.ID – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Samarinda, Sugiyono, membagikan 500 paket takjil kepada warga sekitar.

Pembagian takjil itu dilakukan di kediamannya, pada Selasa (25/03/2025) sore, bersama pengurus DPC, PAC, dan Ranting PDI Perjuangan.

Saat ditemui oleh redaksi usai berbuka puasa, Sugiyono mengatakan aksi itu sebagai bentuk kepedulian partai terhadap masyarakat yang menjalankan ibadah puasa.

“Kami ingin berbagi berkah di bulan suci Ramadan, semoga ini bisa membantu warga yang sedang berpuasa,” katanya.

Berdasarkan pantauan redaksi, warga tampak antusias menerima takjil yang terdiri dari berbagai makanan ringan, nasi kotak serta buah-buahan segar.

Tak hanya membagikan takjil, Sugiyono dan warga juga menggelar buka puasa bersama dengan pengurus partai PDI Perjuangan Samarinda.

Acara itu sekaligus menjadi ajang silaturahmi menjelang hari raya Idul Fitri.

“Kebersamaan ini penting untuk mempererat persaudaraan dan soliditas kader,” ujar Sugiyono.

Sejumlah pengurus PAC dan Ranting PDI Perjuangan mengapresiasi kegiatan ini.

Mereka menilai aksi sosial seperti itu justru memperkuat citra partai sebagai partai yang dekat dengan rakyat.

Selain itu, Sugiyono menilai kegiatan itu juga menjadi momentum bagi partai untuk lebih aktif turun ke masyarakat.

Menurutnya, PDI Perjuangan Samarinda sendiri rutin mengadakan kegiatan sosial, terutama di momen-momen penting saat bulan Ramadhan.

Meski demikian, Sugiyono menegaskan bahwa aksi berbagi itu murni untuk kebaikan tanpa ada unsur politik.

“Yah kita tidak bicara politik di sini yah, ini murni berbagi. Ramadan adalah bulan yang penuh berkah,” tegasnya.

Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa kehadiran kader dan pengurus partai dalam acara ini turut memperkuat citra PDI Perjuangan.

Beberapa warga yang menerima takjil mengapresiasi kegiatan ini dan berharap aksi sosial seperti ini lebih sering dilakukan.

“Alhamdulillah, sangat membantu kami yang menerima undangan dari pak Sugiyono dan tadi saya tidak sempat menyiapkan makanan untuk buka puasa jadi langsung ke sini,” kata Rina seorang warga yang hadir juga tetangga dari Sugiyono.

Sugiyono ingin kegiatan sosial seperti itu dapat menjadi contoh bagi masyarakat untuk lebih peduli ke sesama.

Terutama dalam kondisi ekonomi yang masih belum stabil, menurutnya bantuan sekecil apapun sangat berarti bagi warga.

Sugiyono memastikan bahwa aksi sosial ini akan terus berlanjut, tak hanya saat Ramadan, tetapi juga di kesempatan lainnya.

“Kami ingin selalu hadir di tengah masyarakat, di setiap saat ketika rakyat membutuhkan,” tutupnya. (len)