SAMARINDA – Semakin beragamnya aktivitas kreatif masyarakat di sepanjang Sungai Mahakam dinilai memberikan dorongan signifikan bagi pertumbuhan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Samarinda.
Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar mengatakan bahwa, perlu pengembangan kawasan sungai, termasuk sungai Mahakam.
“Dengan pengembangan sungai Mahakam, agar bisa buat kegiatan seperti pertunjukan seni, festival kuliner tepi sungai, hingga ruang publik yang mulai ramai dimanfaatkan komunitas, terbukti mampu menarik kunjungan warga dan wisatawan,” katanya, (23/11/2025).
Banyak pelaku UMKM yang merasakan langsung dampak positif dari meningkatnya mobilitas masyarakat di kawasan bantaran sungai. Sejumlah pedagang kuliner, pengrajin, hingga penjual souvenir mencatat kenaikan omzet terutama pada akhir pekan saat berbagai komunitas menggelar kegiatan di area publik tepi Mahakam.
“Sehingga penting arah pengembangan wisata di Samarinda, agar bisa bermanfaat masyarakat,” lanjutnya.
Menurutnya, pelaku UMKM menilai Sungai Mahakam memiliki daya tarik kuat sebagai ikon kota. Dengan memanfaatkan kawasan tersebut sebagai pusat aktivitas kreatif, produk lokal Samarinda menjadi lebih mudah dikenal dan memiliki ruang promosi terbuka tanpa biaya besar.
“Sungai Mahakam sebagai ruang interaksi publik dapat menjadi strategi jangka panjang pemerintah dalam menguatkan sektor ekonomi kreatif,” lanjutnya.
Selain memperluas peluang usaha, aktivitas tepi sungai dinilai dapat menciptakan ekosistem bisnis yang lebih hidup sehingga ekonomi kota tidak hanya bergantung pada sektor pertambangan.
“Pemerintah memperluas fasilitas pendukung seperti area UMKM, ruang seni, dan pusat kegiatan masyarakat agar Sungai Mahakam dapat terus menjadi magnet kegiatan dan memperkuat ekonomi warga,” pungkasnya. (Adv/DPRD Samarinda)






