Samarinda, Beri.id – Partai Demokrat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda menyampaikan catatan terkait sektor pendidikan dalam Rapat Paripurna Pengesahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Samarinda Tahun Anggaran 2024.
Sri Puji Astuti, Ketua Komisi IV Fraksi Partai Demokrat, menyoroti beberapa aspek yang perlu diperbaiki dalam sektor pendidikan.
Puji Astuti menyampaikan bahwa masih terdapat kendala dalam Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) setiap tahun, terutama terkait pengadaan buku, kebijakan pakaian sekolah, dan iuran yang dianggap memberatkan orangtua murid.
Ia juga menekankan pentingnya peningkatan sarana dan prasarana sekolah yang ramah anak serta pelaksanaan program orang tua asuh untuk siswa dari keluarga rentan miskin hingga miskin ekstrem.
Politikus Demokrat ini juga berharap agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Samarinda meningkatkan Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) bagi 135 ribu siswa yang bersekolah di 803 satuan pendidikan di bawah kewenangan Pemkot Samarinda.
Selain itu, ia menginginkan subsidi bagi siswa yang bersekolah di sekolah swasta dan pelatihan bagi guru pendamping siswa disabilitas.
“Pendidikan berkualitas menjadi pilar Kota Peradaban, dan dengan penetapan APBD 2024 ini, kami berharap berbagai program strategis dapat terlaksana sejalan dengan aspirasi masyarakat Kota Samarinda,” ungkap Puji Astuti.
(Adv/DPRD Kota Samarinda)
