SAMARINDA – Wakil ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun, juga sebagai Bendahara DPD PDI Perjuangan Kaltim hadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50 PDI Perjuangan, Selasa (10/1/2023) di Kemayoran, Jakarta.
Dia mengatakan bahwa puncak pesta emas Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50 tahun PDI Perjuangan berlangsung meriah, aman dan kondusif dengan seremoni pemukulan gong oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
“Alhamdulilah suasana sangat amat meriah dan aman,” ungkap Muhammad Samsun.
Samsun mengatakan, kemeriahan ini dihadiri kurang lebih 17 ribu kader dari seluruh Indonesia yang terdiri dari 7 ribu satuan tugas (Satgas) Cakra Buana, dan 10-12 ribu kader PAC, DPC, DPD, DPP, badan serta sayap partai.
“Peringatan HUT ke-50 diawali dengan upacara oleh satgas. Kemudian dimeriahkan dengan sejumlah atraksi oleh satgas Cakra Buana. Salah satunya terjun payung,” tambah Samsun.
HUT emas PDI Perjuangan juga di isi dengan pidato oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan mendengar sambutan Presiden Joko Widodo.
Dalam pidato ketua umum ditekankan agar kader-kader PDI Perjuangan harus gencar turun bekerja di masyarakat termasuk melakukan advokasi pada masyarakat.
Dalam pidato umum juga, Megawati mendorong agar perempuan dapat berani bangkit dan bisa mendapatkan ruang yang proposional dengan kader laki-laki.
“Sementara terkait urusan usulan calon presiden, itu ialah hak prerogatif Ketua Umum. Belum diumumkan secara langsung namun pasti dari kader PDI Perjuangan,” kata Muhammad Samsun.
Lebih lanjut mengkonfirmasi rangkaian yang digelar, Samsun mengatakan itu dimulai 4 Januari yaitu latihan-latihan yang dilakukan satgas Cakra Buana.
“Rangkaian begitu banyak dan dilakukan pula di daerah-daerah. DPP kader kepala daerah berkumpul dengan anggota dewan, pengurus DPD, DPC, PAC. Sementara untuk kader yang lain melakukan upacara di DPC daerah masing-masing,” kata Samsun.
Lanjutnya, Samsun turut menyampaikan ucapan selamat serta harapannya pada HUT PDI Perjuangan.
“Selamat ulang tahun PDI Perjuangan, ulang tahun emas yaitu genap 50 tahun dengan tema “Persatuan untuk Indonesia Raya,” katanya.
Tentu menjadi harapan besar ialah betul-betul setiap masyarakat terlebih kader PDI Perjuangan bisa bersatu dan membangun bangsa menuju Indonesia jaya.
(*)
