Daerah  

Sertijab Kepala Kejati Kaltim, Berlangsung Tertutup Hingga Pengusiran Wartawan, Begini Penjelasan Kepala Kejati Yang Baru

Beri.id, SAMARINDA – Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kaltim dari Elly Shahputra kepada pejabat baru Chaerul Amir berlangsung hari ini, Selasa (15/10/19) di lantai 3 komplek Gedung Kejati Kaltim.

Dikonfirmasi usai acara Chairul Amir mengatakan, sebagai pimpinan yang baru dirinya akan memulai kinerjanya dengan membangun konsolidasi internal terlebih dahulu.

dprdsmd ads

Mulai dari mempelajari bagaiamana staf dan pegawainya hingga membangun konsolidasi eksternal termasuk masyarakat dan semua stakeholder.

“saya akan pelajari dulu semua, bagaimana staf, pegawai saya, itu saya harus pelajari semuanya agar saya bisa bekerja sama dengan semuanya, setelah itu baru saya bangun konsolidasi eksternal,” ucapnya.

Setelah itu kata pria yang baru dilantik pada Jum’at (11/10/2019) di Sasana Baharuddin Lopa Kejaksaan Agung ini, langkah selanjutnya adalah mempelajari semua berkas kasus yang ditinggalkan sama kepala Kejati sebelumnya untuk segera ditindaklanjuti.

”namanya tanggung jawab harus kita selesaikan semua, tapi nanti kami pelajari dulu,” bebernya.

Sertijab Berlangsung Tertutup !

Suasana Depan Ruangan Sertijab Sesaat setelah Wartawan keluar dari dalam ruang acara

Serah terima jabatan ini dilangsungkan secara tertutup, mulanya sejumlah awak media sudah meminta ijin dan diperbolehkan untuk masuk dengan mengisi posisi paling belakang dari arah depan panggung.

Tidak berlangsung lama setelah berada didalam, tiba tiba dari pengeras suara seorang pegawai Kejati Kaltim meminta seluruh Wartawan keluar dari ruangan.

“Pers keluar dulu, disini ada agenda yang harus dilaksanakan secara internal,”cetusnya dengan pengeras suara.

Para Wartawan pun keluar dari ruangan, turut diikuti pihak pegawai Kejati Kaltim yang lain sembari mengucapkan permohonan maafnya atas kejadian itu.

M.Sumartono begitu tertulis dipapan namanya, dikonfirmasi atas genda Sertijab yang dilaksanakan secara tertutup itu mengatakan ada beberapa alasan dilaksanakannya Sertijab ini secara tertutup.

Selain karena agenda ini merupakan pisah sambut internal pegawai Kejati juga karena kondisi ruangan dianggap sempit.

Ditempat yang sama, Kepala Kejati Kaltim yang baru mengatakan bahwa Sertijab ini sebetulnya dilaksanakan secara terbuka.

“Cuman ada hal yang dilakukan secara emosional, karena akrabnya para pegawai sudah seperti keluarga, jadi sedih begitu Meningalkan kantor ini, rasa Khidmat itu yang mau kita jaga,” bebernya.

Ditanya mengenai hal hal secara spesifik dalam Sertijab ini sehingga tidak dibolehkan wartawan memantau didalam. Dirinya mengatakan tidak ada.

“Tidak ada, ini hanya semata mata penyampaian pesan dan kesan dari Pak Eli maupun pegawai disini, sudah seperti keluarga besar, terus terang ini suatu rasa kehilangan dari teman teman disini,” tandasnya.

 

(Fran)