Kaltim Pasca Tambang Jadi Seruan, PSI Yakin Raup Kursi DPR Samarinda

SAMARINDA – Sebagai Partai pendatang baru dalam pemilihan umum (Pemilu) 2019 mendatang, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Samarinda optimis meraih kursi di DPRD Kota Samarinda.

Partai yang dari awal membawa misi gerakan perubahan ini, 90% di isi anak mudah mulai dari struktur kepengurusan hingga Calon Legislatif (Caleg) yang didaftarkan beberapa minggu lalu.

Meskipun sebagai pendatang baru, Partai asuhan Grace Natalie ini tidak bisa dianggap remeh. Mereka yang mayoritas anak muda begitu optimis untuk meraih kursi di DPRD Kota Samarinda.

“Yang jelas kami targetkan PSI harus menang, dan kami yakin bisa melebih target 4 % secara nasional,” ungkap Didit Haryadi anggota PSI Kota Samarinda usai gelar acara silaturahmi kader bersama tokoh masyarakat, Sabtu (04/08/18) Berlokasi Jalan Gerilya Samarinda

Dirinya begitu yakin, pasalnya partai yang secara nasional membangun Misi politik bersama kaum milenial ini memiliki sejumlah agenda kerja yang visioner untuk mengubah kondisi Samarinda terlebih di Kecamatan Samarinda Utara dengan berbagai persoalan masyarakat yang mendasar dan segera untuk dituntaskan.

“Banjir Samarinda tidak lepas dengan membludaknya tambang, pengembangan ekonomi dan sosial tidak selamanya harus bergantung dari sektor tambang, setelah 2020 ekonomi kita tidak akan terus bergantung dengan SDA yang tidak bisa diperbaharui ini,” bebernya

Lebih lanjut dirinya yang juga alumni Universitas Mulawarman Fakultat Ilmu Sosial dan Ilmu politik ini menyebut bahwa sampai saat ini 80% caleg anggota DPR kita tidak memiliki rekam jejak untuk membela rakyat Kaltim. Itulah saat ini PSI hadir sebagai partainya anak muda harus duduk mengambil posisi di parlemen

“Saat ini sudah saatnya pemuda terjun ke dunia politik, mengambil tongkat kepemimpinan dan siap mengemban tangan jawab dengan misi visioner,” paparnya

Hadir di lokasi Adi Riawan sebagai tokoh masyrakat menegaskan, meskipun PSI sebagai partai baru tetapi tidak menjadi soal baginya. Ia melihat ada potensi besar di internal PSI dengan pengurus hingga Caleg didominasi anak mudah.

“Hadirnya para anak mudah ini punya potensi besar, karena dengan hasil survey sederhana yang kami lakukan menyebutkan ternyata hari ini masyarakat kita sudah hampir jenuh dengan partai partai politik yang duduk di parlemen,” sebutnya

Ia pun menyebut dengan hadirnya politisi muda, dicoba kembali untuk mendiskusikan berbagai macam permasalahan yang ada dimasyarakat. 

Disinggung permasalahan urgen Dilingkungan, disebutnya Adi Riawan selain rusaknya anak muda dengan peredaran narkoba yang cukup besar, juga untuk Dilingkungan hingga saat ini masyrakat kita belum menikmati air bersih,” bebernya. (adv)

Exit mobile version