Samarinda – Bonus demografi yang tengah dihadapi membuat posisi generasi muda tidak bisa diabaikan dalam perannya di berbagai hal, tak terkecuali politik.
Generasi muda menjadi akan menjadi penentu dalam keputusan-keputusan politik yang lahir dan berlangsung di negara ini.
Untuk itu, Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda Sri Puji Astuti mengingatkan agar generasi muda, khususnya pemilih pemula dalam pemilihan umum 2024 nantinya patut membekali diri dengan kesadaran tentang politik.
“Kita memahami bahwa generasi tua sudah beranggapan tentang keadaan demokrasi ini hasilnya tidaklah maksimal, karena melihat hasil dari pemilu sebelumnya,” kata Puji.
Sosialisasi tentang kesadaran politik, penggunaan hak politik, utamanya dalam kontestasi politik bagi generasi muda menjadi satu kewajiban.
Sri Puji berharap dengan dominasi angkatan muda di berbagai panggung, mestinya menjadikan negara ini bisa lepas landas dengan mulus.
“Selain pemerintah, upaya dari partai politik juga di rasa perlu dalam memaparkan visi misinya, agar anak-anak muda di usia 17 tahun ke atas tertarik kepada politik. Bukan berarti sebagai anggota dewan saja, tetapi siap memilih dan tahu hak kewajiban sebagai warga negara,” bebernya.
Puji menambahkan bahwa hal tersebut menjadi perhatian dan tanggung jawab bersama oleh berbagai pihak. Harapannya, dengan tujuan yang sama, membangun generasi muda yang tidak apolitis.
“Otomatis dengan mereka masuk partai politik, nantinya mereka memiliki pengikut dikalangan nya, dengan menawarkan visi misi yang diinginkan masyarakat pasti dapat menarik simpati anak-anak muda lainnya untuk memilih,” katanya di akhir.(DODY/ADV)