SAMARINDA – Duka mendalam menyelimuti jajaran penyelenggara Pemilu, di Kaltim Penyelenggara yang Meningal sudah mencapai 6 orang, mereka Meninggal dunia diduga karena kelelahan selama menjalankan tugas saat Pemilu berlangsung.
Tidak hanya itu, penyelenggara yang sakit hingga kini juga sudah mencapai 46 orang, sebagian diantaranya masih menjalani perawatan.
Rudiansyah Ketua KPU Kaltim turut berbelasungkawa atas kejadian itu, dirinya menyebut mereka yang telah gugur tentu menyisakan duka mendalam bagi semua pihak terlebih keluarga yang ditinggalkan.
Sebagai penyelenggara dan peserta Pemilu mestinya menjadi penguat ditengah duka para keluarga korban. Namun begitu Rudiansyah menyayangkan bermunculannya fitnah yang menjadikan duka untuk memfitnah penyelenggara.
“Bahwa seolah olah mereka yang gugur ini dianggap sebagai pihak untuk menghindari terbongkarnya sebuah kecurangan,” kata Rudiansyah saat dikonfirmasi usai gelar doa bersama Pada, Jumat (04/05/19). Di aula KPU Kaltim
Ini kan lucu, Kata Rudy “ bahwa belakang ini orang orang yang mengaku waras malah lebih rajin memfitnah penyelenggara pemilu dengan isu mereka yang telah Meningal. Seolah olah sengaja dimatikan untuk tidak terbongkar kecurangan,” jelasnya. (Fran)
