Samarinda, Beri.id – Sekretaris Komisi III DPRD Kota Samarinda, Novan Syahronny Pasie, mengkritik hasil pengerjaan proyek perbaikan dan pelebaran drainase di Jalan Dr. Soetomo. Meskipun proyek tersebut bertujuan untuk memperbaiki sistem drainase, beberapa bagian jalan mengalami kerusakan akibat dari perbaikan tersebut.
Novan menekankan pentingnya para penyelenggara proyek untuk memastikan keamanan pengguna jalan. Ia khawatir jika upaya perbaikan justru menimbulkan masalah baru, hal ini dapat menjadi ancaman serius bagi para pengendara terutama di jalan protokol.
“Kita harapkan agar penyelesaian satu masalah tidak menimbulkan masalah lainnya yang dapat membahayakan pengguna jalan,” ujar Novan pada Selasa (17/10/2023).
Politikus dari partai Golkar tersebut menekankan bahwa aspek keselamatan masyarakat harus menjadi prioritas yang tertuang dalam kontrak kerja. Menurutnya, para penyelenggara proyek harus mematuhi kaidah keselamatan tanpa harus diingatkan.
“Pengawasan yang ketat adalah kunci agar kualitas pekerjaan optimal. Hal ini juga mencegah praktik kontraktor yang tidak bertanggung jawab,” tambah Novan.
Dia memperingatkan agar setiap kontraktor yang mengerjakan proyek memprioritaskan keselamatan individu, termasuk pengendara jalan, demi mencegah insiden yang tidak diinginkan.
“Keselamatan harus menjadi fokus utama, terutama dalam hal penggunaan jalan. Ini tidak boleh diabaikan dalam proses konstruksi,” tegasnya.
Kritik yang disampaikan Novan menyoroti pentingnya keselamatan dalam setiap proyek infrastruktur demi menjaga keamanan masyarakat yang menggunakan jalan umum.
(Adv/DPRD Samarinda)
