Samarinda, Beri.id – Rapat Koordinasi Pembangunan Bandar Udara Ujoh Bilang, Kabupaten Mahakam Ulu, menjadi tonggak penting dalam perjalanan proyek ini. Berbagai pemangku kepentingan dari tingkat Provinsi dan Kabupaten berkumpul di Resto Bengawan Solo, Hotel Sahid, Jakarta, untuk membahas kelanjutan pembangunan infrastruktur darat yang krusial.
Dalam fokus rapat, pembangunan infrastruktur darat Bandar Udara Ujoh Bilang yang telah dianggarkan namun menunggu persetujuan Gubernur Kalimantan Timur. Bupati Mahakam Ulu menegaskan harapannya agar proyek ini dapat terealisasi pada tahun 2023.
Pentingnya Bandar Udara Ujoh Bilang dari segi pertahanan juga mendapat sorotan dari Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Timur. Respons positif datang dari Gubernur Kalimantan Timur yang setuju untuk menjalankan proyek ini pada tahun yang sama. Persetujuan langsung diberikan kepada Kepala Dinas PUPR Kalimantan Timur dan Kepala Dinas Perhubungan Kalimantan Timur untuk memastikan kelancaran pelaksanaan proyek tersebut.
Tak hanya itu, dalam pertemuan ini, Gubernur menekankan pentingnya pembuatan proposal pembangunan Bandar Udara Ujoh Bilang yang akan disampaikan ke Presiden RI pada bulan April. Proposal ini harus diselesaikan dan ditandatangani sebelum akhir bulan Maret 2023 untuk memastikan proses lanjutan yang lancar. Langkah-langkah ini menjadi tonggak penting menuju pengembangan Bandar Udara Ujoh Bilang ke tahap selanjutnya.
(Adv/Dishub Kaltim)
