Beri.id, InfoSehat – Habbatus Sauda, begitu kalangan umat Islam menyebut tumbuhan yang dikenal nilai manfaatnya bagi kesehatan, bersumber pada sabda Nabi Muhammad SAW yang dituangkan dalam Hadist nya tentang khasiat Habbatus Sauda.
Di Indonesia sendiri, tumbuhan yang memiliki nama latin Nigella Sativa ini, dinamakan jinten hitam (black seed). Habbatusauda atau jintan hitam (black seed) adalah jenis tanaman berbatang pendek dengan tinggi 50 cm.
Di Timur Tengah, tumbuhan dengan khasiat kesehatan yang terletak pada biji-biji nya ini, dimanfaatkan sebagai bumbu penyedap serta bahan pengawet makanan alami.
Dikutip dari Hellosehat.com, Ibnu Sina, seorang Ilmuwan Islam yang namanya melegenda dalam perkembangan ilmu pengetahuan, didalam jurnal medisnya Canon of Medicine, menuliskan bahwa biji jintan hitam ini bermanfaat sebagai pengobatan sesak napas, baik karena gejala asma atau karena masalah pernapasan lainnya.
Di dunia medis sendiri, Habbatussauda dinilai mampu meningkatkan kualitas sperma, mengatasi gejala diabetes tipe 1, hipertensi, kolesterol tinggi hingga mampu melawan kanker karena mengandung senyawa antioksidan etanol yang diketahui dapat menghambat keganasan sel kanker.
Dinilai bermanfaat bagi kesehatan, selain karena sudah menjadi bahan untuk pengobatan sejak dahulu meski dunia medis belum berkembang seperti sekarang, namun seiring berjalannya waktu, melewati penelitian-penelitian tentang kandungan, khasiat serta manfaatnya.
Diuraikan bahwa Habbatus Sauda alias jintan hitam ini memiliki biji yang mengandung ragam nutrisi yang baik bagi kesehatan, seperti karbohidrat, protein, lemak sehat termasuk asam oleat dan asam linoleat, kalsium, serat, zat besi, natrium, kalium, dan antioksidan.
Catatan penting bagi yang ingin mencoba mengkonsumsi jenis herbal ini adalah meski khasiat serta manfaatnya sudah menyebar serta sudah umum dikonsumsi oleh masyarakat, namun tetap dianjurkan untuk terlebih dahulu melakukan konsultasi kesehatan sebelum mengkonsumsi tumbuhan herbal ini, karena dunia medis masih beranggapan bahwa studi penelitian terkait tumbuhan ini masih berskala kecil dan butuh lebih banyak lagi penelitian secara klinis terhadap manusia, selain itu juga ditakutkan efek samping setelah mengkonsumsi tanaman asli yang berasal dari Asia Selatan dan Asia Barat ini.
Selamat mencoba ya dan yang paling penting selalu jaga kesehatan karena tak ada satupun jenis sakit yang menyenangkan! (As)