Beri.id, SAMARINDA – Pengamat kebijakan publik, Sarosa Hamongpranoto mengatakan, keberadaan kota Samarinda sebagai penyangga ibukota negara (Ikn) nantinya harus didukung dengan pemimpin yang memiliki kapabilitas dan punya komitmen untuk membangun kota Samarinda kedepan.
Untuk diketahui, Provinsi Kaltim telah ditetapkan sebagai lokasi IKN. Sebagian lokasinya ada di Kabupaten Kutai Kartanegara dan sebagai lainya ada Penajam Paser Utara (PPU).
Dengan hal itu, sudah tentu ibukota provinsi Kaltim, kota Samarinda akan menjadi salah satu kota penyangga IKN.
Ditengah itu, kota Samarinda adalah salah satu yang akan menyelenggarakan Pilkada serentak pada tahun 2020 mendatang.
“Kedepan, Samarinda harus ditopang dengan pemimpin yang memiliki kapabilitas dan punya komitmen untuk membangun kota Samarinda kedepan,” kata Sarosa pada, Sabtu (21/12/19) usai diskusi publik tentang kesiapan kota Samarinda sebagai kota penyangga IKN.
Menurutnya calon walikota dan wakil walikota nantinya harus yang tahu Medan dengan segala potensi yang ada dikota Samarinda.
“Tetapi saya yakin semua kandidat ini adalah mereka yang sudah mengetahui Medan dan situasi kota Samarinda,” ungkapnya
Selain itu kata dia, seorang pemimpin harus punya kemampuan dalam menggerakkan masyarakatnya agar memiliki komitmen yang sama sehingga partisipasi masyarakat Samarinda dalam mendukung IKN bisa lebih baik lagi.
(Jr/*)
