Samarinda, Beri.id – Novi Marinda Putri selaku anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, menyarankan Pemerintah Kota (Pemkot) untuk mengajak diskusi pedagang Pasar Pagi terkait rencana relokasi.
Novi menyampaikan bahwa baik DPRD maupun pedagang tak mempermasalahkan tempat relokasi.
“Sebenarnya tidak ada masalah ditempatkan di mana saja, tapi pedagang Pasar Pagi itu diajaklah berdiskusi untuk bagaimana mereka bisa menerima apa yang sudah menjadi keputusan pemkot,” kata Novi.
Novi menuturkan bahwa hingga saat ini, beberapa tuntutan dari para pedagang, seperti berdiskusi atau sosialisasi langsung, belum terpenuhi.
Ia menyarankan agar Pemkot menanyakan langsung tempat relokasi yang diinginkan para pedagang untuk menghindari kesalahpahaman.
“Jadi ada baiknya, di mana saja tempatnya, harus dipertimbangkan bersama pedagang,” jelasnya.
Meskipun pemberitaan sudah mulai ramai terkait keinginan pedagang untuk berdialog, Novi juga menyayangkan bahwa Pemkot belum membuka sosialisasi dan mengajak pedagang berdiskusi.
“Jadi panggilah mereka semua, diskusi berikan pengertian. Saya pikir mereka akan memahami itu,” tangkasnya.
(ADV/DPRD Samarinda)