BONTANG – Keributan terjadi, ditengah aktivitas jual beli di Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin). Keributan itu terjadi antara penjual dan pihak keamanan pasar, pada Selasa (8/12) pukul 7.00 Wita.
Dari keterangan koordinator pasar Tamrin, Mustafa mengungkapkan kronologis kejadian itu. Pihak kemanan yang sedang berjaga di lantai dasar kata dia, berikan teguran kepada penjual yang sedang membuka lapak di dekat tangga naik.
Karena posisinya tapat di dekat tangga, maka akan menghalangi pengunjung pasar berlalu-lalang untuk belanja. Saat itu, anak dari penjual jagung itu pun memantau orang tua nya yang di tegur oleh sekuriti.
Akhirnya, Sekuriti pasar berinisial A 20 tahun, dikejar lalu diterjang dan dipukuli oleh sang anak dari ibu penjual jagung. Menggunakan piring yang di pakai makan.
“Tiba-tiba anaknya datang dari dalam mobil langsung memukul dari belakang bagian leher sekuriti pake piring. Menurut info dari pedagang itu piring bekas dia makan,” jelas Mustafa, saat ditemui awak media, di lokasi kejadian.
Pasca kejadian tersebut, korban langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Barang bukti yang ada langsung dibawa ke Polres Bontang.
“Sekarang sekuritinya masih proses visum di RS Amalia, karena bagian lehernya yang kena. Dan barang buktinya berupa piring dan baju yang terkena darah dibawa ke Polres,” kata Mustafa.
Hingga saat ini, polisi menahan Ibu penjual jagung di kantor Polres Bontang. Sementara anaknya dalam status pengejaran oleh polisi.
“Biar ibunya yang hubungi anaknya, karena pasti punya kontak anaknya (pelaku),” tandasnya. (Esc)
