Samarinda, Beri.id – Rapat evaluasi tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pilkada 2024 antara Komisi I DPRD Samarinda, KPU, dan Bawaslu Samarinda yang awalnya dijadwalkan pada Senin (25/3/2024) ditunda.
Penundaan ini disebabkan oleh absennya Ketua KPU Samarinda, Firman Hidayat, yang saat ini sedang berada di Jakarta untuk menghadiri sebuah pelantikan.
Ketua Komisi I DPRD Samarinda, Joha Fajal, mengonfirmasi bahwa rapat akan dijadwalkan ulang pada minggu depan dengan kehadiran KPU dan Bawaslu Samarinda.
“Ketua KPU saat ini sedang berada di Jakarta karena ada acara pelantikan, jadi kita akan menjadwalkan ulang rapat dengar pendapat pada Minggu depan,” ujar Joha, (25/3/2024).
Beberapa poin pembahasan dalam rapat nanti termasuk kualitas penyelenggaraan pemilihan dan temuan terkait kurangnya pemahaman KPPS dalam mencatat hasil pemilihan, masalah pemilih yang jauh dari tempat tinggal mereka, serta distribusi Daftar Pemilih Tetap (DPT) ke tingkat RT.
Joha berharap rapat evaluasi ini dapat menciptakan solusi yang dapat meningkatkan kualitas penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada di Samarinda.
“Kami ingin melakukan evaluasi mengenai hal tersebut. Kami juga meminta agar DPT disampaikan kepada masing-masing RT, bukan hanya dipasang di kelurahan, sehingga lebih banyak warga yang memahami,” tandasnya.
(ADV/DPRD Samarinda)