SAMARINDA – Aliran listrik ke kantor KPU Kaltim mendadak padam pukul 15.40 wita, Sabtu (21/7). Rutinitas kerja keseluruhan KPU Kaltim pun terpaksa mandeg lantaran pemadaman listrik.
Bagaimana tidak, KPU Kaltim yang masih dalam tahap penyelesaian Pilgub Kaltim serta tahap pemeriksaan berkas pencalegkan DPRD Kaltim dan DPD RI. Hampir semua unit kerjanya menggunakan perangkat elektronik.
Hal ini membuat Sekertaris KPU Kaltim makin meradang, sebelumnya pihak KPU Kaltim dikagetkan dengan pihak PLN yang meninggalkan posko Jumat (20/7), yang disediakan pihaknya tanpa konfirmasi.
“Kami sudah menyurati PLN sebelumnya, untuk jadi bagian suksesi tahapan Pilgub Kaltim 2018 ini, belum juga selesai tahapannya mereka sudah pergi,” ucap nya dengan wajah dan nada kesal.
Ia merasa perginya petugas PLN dari posko tanpa mengkonfirmasi, seakan menyudahi kebersamaan tahapan Pilgub yang belum selesai. Padahal kerja-kerja KPU mesti di tunjang dengan aliran listrik. Perlu di ketahui acapkali pekerjaan KPU sering di kerjakan hingga larut malam agar sesuai target dan jadwal.
“Main cabut aja, gak ada pemberitahuan sebelumnya ke kami, padahal kami telah sepakat, PLN bagian dan tetap ikut membantu KPU terkait tahapan yang kami lakukan hingga sekarang ini,” terangnya.
Lanjutnya, pemadam seperti sekarang ini yang di takutkan oleh pihak KPU Kaltim. Ketidak komitan PLN ini membuat pekerjaan KPU Kaltim lumpuh total hari ini. (Fran)
