BONTANG – Pada minggu (18/04/20) pemerintah kota Bontang mengumumkan pasien terkonfirmasi positif covid-19 ada penambahan 1 kasus. Secara akumulasi pasien terkonfirmasi positif di kota taman ini berjumlah 5 kasus.
Sebelumnya satu orang telah dinyatakan sembuh covid-19. Diumumkan juga untuk terkonfirmasi negatif berjumlah 5 orang.
Satu tambahan positif ini kemudian disebut 05BTG, berjenis kelamin laki-laki. Ia memiliki riwayat perjalanan Ijtima Ulama, Gowa, pada beberapa waktu lalu. 05BTG tiba di Pelanuhan Lhoktuan pada 28 Maret kapal Egon.
Walikota Bontang Neni Moerniaeni menjelaskan, dari pelabuhan itu kemudian melakukan perjalan darat dengan carter mobil bersama dua orang lain dari cluster yang sama.
Status awal dia datang, langsung melaporkan ke Publik Safety Center (PSC) pada tanggal 29 Maret 2020, melakukan isolasi mandiri kemudian ditetapkan dengan status monitoring.
“Waktu itu dilakukan Rapid tes hasilnya negatif,”kata Neni.
Kemudian pada tanggal 4 April, dia (05BTG) ada keluhan kemudian ditetapkan sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP).
Lebih lanjut dia menjelaskan pada tanggal 8 April berubah status menjadi Pasien dalam Pengawasan (PDP).
“Berdasarkan pemeriksaan lanjutan, yang bersangkutan, Pada Minggu (18/94) kita mendapat kabar bahwa hasilnya positif (cobid-19) sehingga saat ini yang terkonfirmasi sudah ada lima,”beber Neny.
Berdasarkan tracking yang dilakukan dinas kesehatan kota Bontang kata Neni, terdapat 37 orang yang kontak langsung dengan 05BTG. 11 orang diantaranya dikarantina di Hotel Grand Mutiara, karena dianggap memiliki resiko tinggi.
“Sisanya itu melakukan isolasi mandiri dirumah masing-masing,”terangnya.
Saat ini pasien 05BTG sedang dirawat di RSUD Taman Husada kota Bontang dengan kondisi stabil.
Neni juga menghimbau kepada masyarakat agar patuh terhadap himbauan Work For Home (WFH) serta pembatasan sosial dan Phisical Distancing.
(Fran)