Samarinda – Kemarin (4/8/17) Terlihat potongan pohon pisang berhias plank, berisi tulisan “Kasian Jalan Ini” terpampang di badan Jalan Cendana yang mengalami rusak parah.
Di depan Puskesmas Wonorejo, tepat nya depan gang 3 cendana RT 19 dan 20, kurang lebih sepanjang 2 meter setengah badan jalan mengalami rusak parah. Lubang-lubang yang terpampang marak menjadi penunjang kecelakaan bagi pengguna jalan.
Kabar nya sudah 6 bulan ini warga sekitar beraktivitas setiap harinya, di temani kerusakan jalan yang harus mereka hindari. Dan selama itu pula warga sekitar, tambal sulam memperbaiki badan jalan secara gotong royong.
Acap pula kemacetan panjang terjadi di area jalan ini, karena kendaraan yang melintas menghindari bersamaan jalan tersebut.
Saat di temui beritainspirasi.info Fani salah seorang warga yang berdagang di sekitara jalan itu, bicara “sudah 6 bulan dan begini-begini saja. Warga meminta pemerintah turun dan liat sendiri.” Ujarnya dengan nada sedikit kesal.
“Kami sengaja menanam pohon pisang ini sebagai tanda buat warga yang melintas agar hati-hati. Sudah 3 kali mengakibatkan korban kecelakaan rusak jalan ini. Kami mau pemerintah liat ini dengan sadar.” Tambahnya
Kerusakan jalan yang mengakibatkan korban maka akan di proses secara hukum sesuai dengan yang di atur dalam undang-undang No. 22 tahun 2009, Tentang lalu lintas dan angkutan jalan, Pasal 24 ayat 1 dan 2. Secara tidak langsung UU tersebut menyatakan pidana terhadap pihak-pihak yang bersangkutan.
“Saya disini usaha, Otomatis saya juga terganggu menjalankan usaha saya kalau jalan disini rusak. Dan sudah pasti cendana pasti akan tambah macet total.” Tutupnya. (Arm)