Beri.Id, SAMARINDA – Apri Gunawan berlegah hati karena telah menunaikan sebuah nazarnya sejak dua tahun silam untuk menghadirkan salah seorang murid dari Habib Umar Bin Hafidz yaitu Habib Jindan Bin Novel Bin Salim Jindan untuk memberikan tausiah di kota Samarinda.
Tepat dibulan Muharam, Selasa (03/09/19) malam tadi. Habib Jindan Bin Novel Bin Salim Jindan mengisi Tabligh Akbar dalam rangka menyambut tahun baru Islam di Masjid Besar Ash Shabirin, Jl. Bung Tomo, Kelurahan Sei Keledang, Samarinda.
Berlangsung penuh khidmat, ribuan masyarakat turut mendengarkan tausiah tentang peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW dari kota Mekkah ke Madinah serta amalan dan keutamaan Bulan Muharam ini untuk kehidupan bermasyarakat.
Agenda ini kata Apri Gunawan, merupakan rangkaian dari beberapa agenda menyambut tahun baru Islam. Tak lupa ia mengucap syukur atas terselenggaranya semua agenda itu.
“Alhamdulillah malam ini kita telah selesai melaksanakan salah satu rangkaian dari agenda 1 Muharam yaitu tabligh akbar, yang mana agenda sebelumnya juga ada pawai di Masjid Besar Ash Shabirin bersama sama masyarakat Sungai Keledang,” Kata Apri, usai agenda Tablig Akbar.
Pria yang juga Ketua Ikatan Putra Daerah Peduli (IPDP) Kaltim ini mengatakan, setiap agenda menyambut Tahun Baru Islam berlangsung meriah, “Insya Allah panjang umur kita akan mengulang agenda yang sama lagi ditahun yang akan datang,”Cetusnya.
Sepenggal Pesan Dari Habib Jindan Bin Novel Bin Salim Jindan
Hampir satu jam Habib Jindan Bin Novel Bin Salim Jindan memberikan tausiah, banyak pesan dan hikmah yang disampaikan kepada ribuan jamaah, satu dari pesanya, dirinya mengajak agar kita tidak sibuk mengurusi kehidupan orang lain.
“Banyak dari kita sibuk memikirkan kesalahan orang lain, membukukan hingga ribuan kesalahan dan aib pemimpin di negeri ini, yang sana saya bukukan 50 kesalahannya. Jika kita sibuk memperbaiki diri, itu jauh lebih baik, tapi kita sibuk dengan kesalahannya orang lain, tiap hari yang dibuka aibnya orang. Tingalkan urusan yang tidak penting, lebih baik Tahajudnya kita, Sholat Jamaahnya kita, itu lebih penting. lebih baik lagi kita urus aib kita sendiri daripada mengurusi aibnya orang lain,” Kata Habib pada salah satu pesan dari ceramahnya
Pesan yang demikian pula menjadi catatan bagi Apri Gunawan, bahkan sebelumnya kata Apri banyak mendapat nasehat selama mendampingi Habib dalam kurun waktu dua hari ini berada di kota Tepian.
“Alhamdulilah sangat banyak nasehat yang kita dapat dari beliau, khusus buat saya pribadi, beliau memberikan pesan apalagi dia tahu kalau saya maju sebagai calon walikota, yang utama dari pesanya adalah agar kita jangan selalu membicarakan orang lain,” ucapnya.
Ia berharap agar semua pesan pesan dari Habib bisa di aplikasinya khusunya dalam kelurga dan masyarakat pada umumnya.
Saat disingung apakah agenda ini ada kaitannya dengan agenda politik yang ia tempuh menuju Pemilihan Walikota Samarinda 2020 mendatang. Apri menurutkan tidak ada hubungnya sama sekali.
“oh gak. Saya tidak mau kegiatan agama dikaitkan dengan politik, ini murni nazar saya untuk menghadirkan beliau, dan sudah lama saya rencanakan, saya hadirkan beliau untuk umat bukan politik, gak ada hubungnya,” tutup Apri.
(jifran)
