Samarinda – Panitia Khusus Aset DPRD Kota Samarinda mendapati temuan berupa adanya 20 kendaraan yang masih dipakai oleh purna ASN.
Wakil Ketua Pansus Aset Joni Sinatra Ginting mengungkapkan bahwa kendaraan yang sejatinya dipakai untuk operasional pejabat pemerintahan tersebut semestinya sudah kembali.
“Ternyata masih banyak aset-aset tersebut seperti kendaraan plat merah dibawa pulang. Itu di Samarinda,” beber Joni.
Dijelaskannya bahwa seluruh aset Pemkot wajib dikembalikan. Walau bagaimanapun, kata dia, uang yang dipakai untuk menopang kinerja pejabat tersebut merupakan uang rakyat.
“Ada hak masyarakat juga. Mereka yang bayar pajak, jadi itu jangan sampai disalahgunakan,” lanjutnya.
Selanjutnya, pihaknya akan segera melakukan konfirmasi ke Sekretariat Daerah perihal masalah tersebut.
Sementara itu, hasil inventarisir dari Pansus Aset mencatat sejumlah aset tidak bergerak milik Pemkot Samarinda berupa lapangan, tanah, dan bangunan senilai Rp 16 triliun dan telah selesai.
Sementara ada total aset pemerintah kota yang diperkirakan senilai Rp 23 triliun yang masih perlu diinventarisasi.(BONNY/ADV)
