Semenisasi Tak Berjalan Maksimal, Subandi Akui Kurangnya Anggaran

Subandi, Wakil Ketua DPRD Kota Samarinda.

Samarinda – Wakil Ketua DPRD Kota Samarinda Subandi mengakui tidak maksimalnya pelaksanaan semenisasi terganjal oleh kurangnya anggaran yang diperuntukkan terhadap program tersebut.

Padahal, kata Subandi, usulan perbaikan jalan dengan semenisasi maupun drainase merupakan salah satu program yang seringkali ia dapati saat turun menemui masyarakat.

“Tahun ini saya sudah tiga kali menggelar reses di berbagai tempat. Usulan mereka sama, peningkatan jalan dan perbaikan drainse. Ini yang akan saya perjuangkan tahun depan,” ungkapnya.

Subandi menjabarkan bahwa untuk memenuhi aspirasi masyarakat terkait semenisasi dan drainase, Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda sekurang-kurangnya membutuhkan total anggaran Rp 10 triliun per tahunnya.

Angka tersebut, kata Subandi, tentu mustahil untuk dipenuhi melalui kas daerah, mengingat untuk APBD Kota Samarinda pada 2023 mendatang hanya berada di angka Rp 2,8 triliun.

Meski demikian, program semenisasi dan perbaikan drainase yang dijalankan oleh Pemkot setiap tahunnya sudah bisa dinikmati oleh masyarakat, meskipun belum mampu menjangkau semua wilayah.

Subandi menegaskan usulan dari masyarakat terkait hal ini akan terus diperjuangkan selama dirinya bertugas di legislatif.

“Saya juga tidak akan berhenti memperjuangkan supaya jalan jalan di Samarinda ini bisa kita bangun atau kalau rusak bisa diperbaiki segera,” pungkasnya.(DODY/ADV)