Samarinda- Ribuan Pendukung dan Simpatisan Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kaltim, Isran Noor dan Hadi Mulyadi turut menghadiri acara Rapat Umum Suara Rakyat.
Tak hanya itu, agenda tersebut juga dihadiri oleh Para Pengurus Partai Koalisi, yakni DPD Partai PDI Perjuangan, DPD Partai Demikian dan DPW Partai Gelora Kaltim, di Ballroom Hotel Bumi Senyiur, Jalan Diponegoro, Kota Samarinda, Minggu (18/8/2024).
Isran Noor, selaku calon Gubernur Kaltim, menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang sudah hadir dalam acara tersebut.
“Kami berterima kasih kepada semua pihak, baik itu relawan, simpatisan dan juga partai koalisi yang sudah mendukung pasangan Isran Noor dan Hadi Mulyadi,” ungkapnya.
Menurutnya, pasangan Isran Noor dan Hadi Mulyadi tak gentar menghadapi pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltim 2024, meski hanya tergabung dalam koalisi partai yang cukup kecil.
“Meskipun terbilang hanya tergabung dalam koalisi partai yang cukup kecil, tapi yakinlah pasangan Isran Noor dan Hadi Mulyadi akan menang di pilgub akan datang,” lanjutnya.
Lebih lanjut, dijelaskan bahwa, hadirnya dukungan partai Demokrat dan PDIP dinilai Isran Noor-Hadi Mulyadi menjadi tonggak awal selamatnya demokrasi kaltim. Pasalnya, skema kotak kosong akhirnya batal terlaksana pada pilgub kaltim 2024.
“PDIP dan Demokrat adalah pahlawan bagi tegaknya demokrasi di Kaltim, kita tau PDIP adalah partai yang cukup kuat karena telah menang sebanyak tiga kali berturut-turut pada pemilu, dan partai Demokrat juga senantiasa konsisten mempertahankan kursi parlemen,” ungkapnya.
Terkait langkah kedepannya. Isran Noor menyebut akan mengadakan konsolidasi dan penyusunan skema teknis pemenangan, terlebih lagi tahapan pendaftaran Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim tinggal menghitung hari, sesuai jadwal yang ditetapkan KPU yakni 27-29 Agustus.
“10 hari lagi menuju pendaftaran calon. tetapi, kita akan konsolidasi dulu dengan PDI Perjuangan dan Demokrat,” imbuhnya.
Diketahui, Isran Noor -Hadi Mulyadi telah memenuhi syarat minimal dukungan ambang batas parlemen untuk maju dalam pilgub kaltim dengan total 11 Kursi dari 55 Kursi DPRD Provinsi Kaltim. (BONNY)
