UMKM  

Tak Naikkan Harga Hewan Qurban, Komitmen Seorang Misno

Samarinda – Jelang lebaran idul Qurban yang tidak lama lagi, para peternak sapi sudah mulai banyak yang menjajakan hasil ternaknya.
Dengan jumlah dan harga yang variatif membuat warga kota samarinda diberikan banyak pilihan bagi yang ingin membeli hewan Qurban.

Terlihat di beberapa pinggiran jalan di kota samarinda sudah banyak para peternak hewan Qurban ini menjajakan ternaknya.

dprdsmd ads

Seperti Di jalan AW Syahranie, Salah satu peternak sapi dan kambing “Restu Ibu Sinar Abadi” yang mulai terlihat tengah mempersiapkan hewan ternak Qurban jualannya, mulai dari kebersihan hewan kesehatan dan asupan makanan yang cukup untuk menjaga kualitas ternak jualannya.

Peternak” Restu Ibu Sinar Abadi” sedikit berbeda dengan pedagang hewan Qurban lainnya, peternak ini tidak menaikkan harga jual ternaknya saat menjelang hari raya idul Qurban, Harga yang mereka tawarkan tetap stabil seperti hari-hari biasa, dan hal ini menjadi komitmen bagi mereka dalam berdagang.

Saat di temui beritainspirasi.info Selasa (8/8/17), Misno pemilik usaha dagang ternak ini menyampaikan, “kalau harga ternak kami disini tetap tidak berubah, harganya kami kasih seperti biasa kami jual. Harga kambing dan sapi tidak kami naikkan walaupun lebaran Qurban nanti” ujarnya.

Baca juga : Penjual Tak Seramai Tahun Kemarin, Harga Sapi Naik 30 Persen

“Kami sudah menjual dengan harga ini (Red: harganya seperti hari biasa) sejak lama, seperti harga kambing yang kami jual dari 2 juta Rupiah sampai 8 juta Rupiah , dan sapi harga 12 juta Rupiah sampai 60 juta Rupiah, dan itu harga yang kami tetapkan seperti hari-hari biasa, ini adalah komitmen penjualan kami untuk muaskan pelanggan serta menjaga pelanggan agar tidak lari.” Tambahnya.

Dalam hal ini Misno juga mengaku tidak mendapatkan kesulitan dalam proses penjualannya saat jelang lebaran Qurban seperti saat ini, walaupun penjual ternak banyak bermunculan tidak membuatnya khawatir akan persaingan pasar.

“Cara kami memberikan harga seperti ini (Red:menjual ternak dengan harga seperti hari biasa) sudah kami lakukan sejak tahun 2006 hingga sekarang, sehingga tak ada kekhawatiran atas bermunculannya penjual ternak musiman jelang lebaran Qurban.” Tutupnya. (Arm)