BALIKPAPAN – Dua orang pengunjung di area Pasar Segar, Balikpapan Baru ditemukan ditemukan positif anti gen dari hasil kegiatan rapid tes antigen yang dilakukan secara acak oleh Satgas Covid-19 kota Balikpapan bersama Forkopimda, Jumat (25/6) malam.
” Langkah ini mengingat banyaknya anak muda yang nongkrong dan berkerumun, sehingga rawan penyebaran covid-19,” terang Wali kota Balikpapan Rahmad Mas’ud.
Sampling random dilakukan kepada para pengunjung sekitar Pasar Segar yang berkumpul. Dan ada 12 pengunjung yang diminta untuk melakukan test antigen, mulai dari pemilik cafe, pengunjung cafe dan pengunjung arena bola sodok (billiar) Pasar Segar.
“Jadi kami menemukan dua hasil test rapid antigen dimana satu garis tegas dan satu garis samar. Biasanya kita mengatakan ini fault positif atau fault negatif untuk itu kita harus melakukan pemeriksaan yang lebih tepat,” ujar Kepala Dinas Kesehatan dr Andi Sri Juliarti.
Kedua pengunjung akan menjalani prosedur lebih lanjut untuk memastikan apakah positif covid-19 atau tidak. Dan berpesan untuk tidak khawatir karena semua ditanggung pemerintah.
“Tadi kami sudah berkomunikasi untuk mengarahkan pemeriksaan besok dan akan tetap difasilitasi pemerintah pemeriksaan PCR nya,” imbuh dia.
Data angka Covid-19 kota Balikpapan, sebanyak 144 kasus terkonfirmasi positif. Dimana 73 kasus bergejala dan harus di rawat di rumah sakit. Sementara, 57 kasus hasil dari perluasan tracing yang dilakukan bersama antara Puskesmas, Satgas PPKM Mikro, Babinsa hingga Babinkamtibmas. Dan 4 ditemukan saat akan melakukan perjalanan, serta 10 kasus ditemukan Orang Tanpa Gejala (OTG).
“Tracing ini adalah kegiatan pencarian penularan kasus, dan menemukan 57 perluasan kasus,” pungkasnya. (Min)
