Beri.id, SAMARINDA– Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK mengatakan ada atau tidak adanya yang positif Corona (covid-19) di Kaltim, Kaltim harus siap menghadapi wabah ini.
Terlebih Kaltim ini kata Makmur, merupakan Lalulintas ekspor dan impor seperti keluar masuknya kapal batu bara.
Diketahui sejumlah universitas juga sudah mengambil langkah langkah antisipasi termasuk menghentikan perkuliahan. Politisi partai Golkar ini pun menyarankan agar sekolah juga harus segera mengurangi intensitas belajar mengajar.
“Jangn kita menungu, walaupun belum ada positif, jangan ada kata kata kalau kita belum kena, saya tidak sependapat itu,”ungkapnya dikonfirmasi usai Musda Golkar, (15/03/20) waktu malam.
Menurutnya langkah apapun harus ditempuh dan siap menghadapinya bila persoalan dirasa sudah cukup membahayakan.
“Kalau sudah dirasa membahayakan apapun kita Harus siap,”urainya.
Namun begitu kata Makmur, sejauh ini Pemprov Kaltim belum mengusulkan besaran anggaran yang akan digelontorkan untuk menangani virus ini.
Tetapi dirinya sepakat dan akan mendukung berapapun besaran anggaran yang diusulkan pemerintah provinsi.
“Jika Pemprov minta dukungan APBD, bagi saya tidak masalah, insya Allah kita dukung, kita utamakan,” tutupnya.
(Fran)