3 Alasan Darlis Pattalongi Maju di Pilkada Samarinda

SAMARINDA – Darlis Pattalongi digadang gadang menjadi kandidat kuat yang akan mendampinggi Muhammad Barkati di Pemilihan Walikota Samarinda. Foto mereka berdua dengan tagline Badar (Barkati-Darlis) sudah beredar luas menghiasi ruang publik kota Samarinda.

Mulanya Ketua DPW PAN Kaltim ini mengikrarkan diri akan maju pada Pilkada Kukar. Lantas apa yang membuat dirinya jadi berkontestasi di Pilkada Kota Samarinda. Darlis menjelaskan ada tiga alasan sehingga menentukan pilihan itu.

dprdsmd ads

Karena Aspirasi

Darlis mengaku sebetulnya tidak berpikir maju pada Pilkada kali ini. Hajatnya maju di Pilkada Kukar atas permintaan masyarakat, demikian pula binaanya selama dua periode menjadi Anggota DPRD Kaltim.

Pada Agustus 2019 dirinya mulai deklarasikan diri. Ia mengakui politik begitu dinamis, hingga saat ini belum terbentuk arah koalisi, demikian juga pasangan tiap kandidat. Ditengah upaya dalam Pilkada Kukar, gelombang aspirasi datang dari kota Samarinda.

“Pada bulan Februari kemudian datanglah aspirasi dari samarinda, saya coba komunikasi dengan teman-teman disini (Samarinda), kader PAN, unsur keluarga, teman saya diluar partai, karena begraund saya KKSS jadi saya komunikasi dengan orang tua kami di KKSS, kemudian senior di HMI, aktifis kampus juga saya coba bertanya. Ternyata semuanya setuju dan meminta saya maju di Samarinda,”ungkapnya saat dikonfirmasi, Sabtu (30/05/2020).

Separuh Hidupnya Ada di Samarinda

Darlis merupakan mantan anggota DPRD Kaltim dua periode dari Daerah Pemilihan Kukar. Antara Samarinda dan Kukar kata dia adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan dalam dirinya.

Selama 2 periode menjadi anggota DPRD tentu sudah menyisahkan banyak binaan, secara emosional dengan masyarakat disana juga sudah terbangun. Tetapi satu sisi kata Darlis, Samarinda sejak SMP sudah ada disini. Karir dan pekerjaan pula dari Samarinda

“Sehingga tentu saja saya memahami sedikit banyaknya dengan persoalan di Samarinda. Melalui pemahaman itu saya merasa ada ide lah dan solusi terhadap permasalahan di Samarinda,”sebutnya.

Berpasangan Dengan Barkati

Darlis menguraikan akan berbeda cerita kalau orang lain yang ajak berpasangan. Bisa jadi tidak akan terjadi duet Badar (Barkati-Darlis) menuju Pilwali kota Samarinda. Diakuinya bahwa bersama Barkati dia merasa ada kesamaan dalam gerak.

“Saya mengamati beliau ini orangnya sederhana, kemudian komunikatif, bisa diajak diskusi, kemudian mau turun kebawah, siap dalam kondisi apapun, karena dia mau berbaur,”lugasnya.

Dirinya mengakui sudah membawa Barkati kepengurus DPP PAN, setelah berkonsultasi dengan segala pertimbangan kata dia, DPP telah mengijinkan dirinya untuk maju pada Pilkada Samarinda

“Dengan pertimbangan dan segala macamnya dari DPP, kemudian DPP mengijinkan saya maju di Samarinda,”terangnya.

(Fran)