Beri.id, SAMARINDA – Wakil Ketua I DPRD Kaltim Muhammad Samsun mengatakan dalam masa resesnya
persoalan infrastruktur jalan, pendidikan, dan kesehatan masih menjadi usulan favorit masyarakat yang harus segera diatasi.
“Saya sampaikan kalau semua masalah itu sedang terus dibenahi. Kami upayakan terus jalan. Jalan rusak, hampir semua masyarakat menyampaikan itu,” kata Samsun saat dikonfirmasi pada Kamis (07/11/19).
Ditengah keterbatasan anggaran tang dimiliki Kaltim saat ini, bersama pemerintah provinsi, DPRD Kaltim terus berupaya mendorong percepatan pembangunan setiap daerah.
Politisi PDIP ini menyampaikan, khusus untuk program pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan di Kabupaten Kutai Kartanegara hampir sebagain telah di akomodir di APBD Kaltim 2019. Disebutnya sebagian besar dari proyek pembangunan itu dalam tahap pengerjaan.
“Seperti jalan provinsi yang dimulai dari Simpang Lembuswana menuju Tenggarong Seberang, dilanjutkan ke daerah Sebulu, sebagian besar telah diperbaiki pemerintah,”ujar Samsun.
“Walaupun anggarannya per tahun cuman Rp 30 miliar, kami tetap upayakan ada infrastruktur jalan yang diperbaiki pemerintah,”Sambungnya lagi.
Lebih lanjut dirinya mencontohkan, infrastruktur yang sedang diperbaiki adalah dari daerah Palaran, Samarinda menuju wilayah Sanga-sanga, Kukar.
Kemudian dari Sanga-sanga menuju Dondang juga telah mendapatkan anggaran perbaikan dari pemerintah.
Proyek perbaikan infrastruktur jalan yang juga sedang dilaksanakan Pemerintah Kaltim yakni perbaikan jalan dari daerah Muara Jawa menuju Samboja. Termasuk dari Samboja menuju Kilometer (Km) 38 Balikpapan telah mendapatkan alokasi anggaran.
“Alhamdulillah secara bertahap semua infrastruktur jalan di Kukar sedang diperbaiki pemerintah,” cakapnya.
(Jr/*)
