Duka Mendalam Dari PDI Perjuangan Kaltim Atas Meninggalnya Adi Darma

Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Kalimantan Timur, Ananda Emira Moeis (foto: istimewa)

BONTANG – Duka mendalam datang dari kota Bontang. Adi Darma yang dikenal sebagai tokoh pembangunan di kota Taman itu di panggil terlebih dahulu kehadirat Tuhan YME.

Adi Darma dikabarkan meninggal dunia pada pukul 11.40 Wita, menghembuskan nafas terakhirnya di RS. Taman Husada Bontang.

Keluarga Besar Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), menyatakan duka cita yang mendalam, untuk kepergian Mantan Walikota Bontang, Adi Darma.

Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Kalimantan Timur, Ananda Emira Moeis, saat dihubungi media ini melalui Telepon, Kamis (1/10/2020).

“Keluarga besar PDIP merasakan kehilangan yang dalam. Karena beliau almarhum ini sahabat kami, sejak almarhum menjadi wali kota. Juga sebelumnya mencalonkan kami juga mengusung,” sebutnya.

“Pak Sekjen juga langsung telepon menyampaikan belasungkawa semoga almarhum diberikan tempat paling baik di sisiNya,” lanjutnya lagi.

Untuk diketahui, PDIP sendiri juga merupakan partai pengusung dari Pasangan Adi Darma dan Basri Rase, dalam Pilkada mendatang.

Saat ditanya mengenai sikap Partai kedepan, Ananda enggan berkomentar lebih.

“Kalau untuk pilkada nanti dulu lah. Kami masih suasana berduka,” pungkasnya.

(ESC)