Erau Kukar; Tarian Hudok Dipercaya Mengusir Hama Tanaman, dan Memanggil Roh Padi. 

Kukar (29/7/17) – Ditengah modernisasi pada hari ini semakin menyingkirkan budaya tradisional yang ada. Berbagai suku mencoba terus mengupayakan agar budaya yang dimiliki bisa dikenal oleh generasi muda.

Dalam festival Erau hari ini di tepian Tenggarong adalah persembahan upacara tarian adat dayak yang bernama hudo kuit. Para petuah-petuah adat dan ketua besar adat dayak Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara terlibat menari meramaikan festival ini dan sekaligus memperkenalkan upacara adat ini kepada para pengunjung. Upacara tarian ini adalah salah satu budaya yang dipercaya untuk mengusir hama-hama tanaman,roh-roh jahat dan mengundang roh-roh padi. Upacara ini juga dilakukan pada saat sebelum dan sesudah menanam padi. 

“Tujuan upacara ini adalah untuk memanggil roh-roh padi yang masih tercecer pada saat sebelum dan sesudah panen. Kami percaya bahwa padi adalah seorang manusia dan seorang perempuan yang terus bisa bertambah dan beranak sehingga tiap tahunnya kami selalu melakukan upacara adat ini. “Ujar Indra bengeh selaku Kepala adat dayak besar Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara saat diwawancarai. 

Upacara adat ini dilakukan untuk memperkenalkan juga kepada generasi muda agar mau dilestarikan dan terus diberdayakan. Maka salahsatu acara adalah dengan menampilkannya diacara-acara adat yang ada.

“Saya berharap agar adat istiadat yang ada bisa terus dijaga,dilestarikan,diberdayakan,dilindungi dan juga dikembangkan sesuai dengam perkembangan zaman.”pungkasnya. (Lia)

kpukukarads