Samarinda – Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti mendorong stake holder bisa turun terlibat untuk mengurangi angka stunting.
Hal tersebut disampaikan usai mengikuti kegiatan Musrembang Tingat Kecamatan Samarinda Ulu, Senin, (7/2/2023).
“Laporan-laporan dari dinas kesehatan dan DP2KB, sekarang ini penurunan angka stunting tidak hanya di bebankan Dinas Kesehatan dan DP2KB harusnya semuanya stake holder ikut turun,” ujarnya saat dikonfirmasi awak media.
Ia menerangkan bahwa selama ini Pemerintah serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut terlibat dalam penurunan angka stunting, namun perannya pun tetap harus ada campur tangan dari masyarakat dan dunia usaha.
“Dan yang paling penting setelah pemerintah turun, semua OPD turun, peran serta masyarakat, peran serta dunia usaha,” ucapnya.
Selain itu, pentingnya dunia usaha saat ini untuk ikut berperan dengan mengurangi angka pengangguran sehingga para orang tua bisa memberikan gizi yang cukup kepada anak-anaknya.
Puji meyakini bahwa ketika dunia usaha dan lingkungan masyarakat ikut membangun memberikan asupan gizi yang sehat kepada anak-anak yang kurang mampu bisa mengurangi gizi buruk yang diantaranya mengakibatkan angka stunting yang bisa menurun.
“Kepedulian dunia usaha, masyarakat, lingkungan disitu ada anak miskin tidak bisa makan, atau salah kasih makan,” bebernya.
Terakhir, politisi Partai Demokrat ini berharap peran Posyandu terus memantau tumbuh kembang anak seperti mengukur berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala anak diukur untuk mendeteksi sejak dini jika terjadi hal-hal tidak diinginkan seperti kekurangan gizi.
“Peran serta dari seluruh masyarakat termasuk ke Posyandu,” tutupnya.(DODY)
