Maraknya Kasus Doxing di Samarinda, Helmi Abdullah: Kritik Itu Penting Namun Jangan Melanggar Norma Hukum

Ketua DPRD Samarinda, Helmi Abdullah.

Samarinda – Ketua DPRD Kota Samarinda, Helmi Abdullah, menyampaikan pesan penting terkait etika dalam menyampaikan kritik di era digital. Hal ini menyusul maraknya kasus doxing yang menimpa pihak Pemerintah Kota Samarinda.

Helmi menekankan pentingnya menyuarakan pendapat secara bertanggung jawab tanpa melanggar norma sosial dan hukum.

“Era digital memang membuka ruang selebar-lebarnya bagi masyarakat untuk menyampaikan pendapat. Tapi jangan sampai disalahgunakan untuk menyebar hoax atau menyerang pribadi,” katanya, (22/05/2025).

Menurutnya, kritik adalah bagian penting dalam demokrasi dan pembangunan, namun harus disampaikan dengan cara yang bijak dan berbasis fakta. Ia mengingatkan bahwa penyebaran informasi keliru tidak hanya merugikan individu, tetapi juga berpotensi merusak tatanan sosial dan mengganggu stabilitas kota.

“Kita tidak menutup ruang kritik. Tapi kritik harus didasarkan pada kenyataan dan disampaikan secara bijak,” ujarnya.

Helmi juga menyoroti peran media sosial yang kini kerap dijadikan alat untuk menyulut konflik. Ia mengajak masyarakat Samarinda untuk menjadikan media sosial sebagai sarana edukasi dan komunikasi positif, bukan sebagai wadah ujaran kebencian atau adu domba.

“DPRD berkomitmen untuk membangun rasa kebersamaan dan saling memahami. Kita semua bagian dari kota ini, dan harus menjaganya bersama,” ucapnya penuh harap.

Ia menambahkan bahwa demokrasi seharusnya menjadi ruang untuk berpikir kritis dan menyampaikan aspirasi secara konstruktif.

“Kritik yang santun akan lebih berdampak dalam mendorong perubahan daripada provokasi yang menimbulkan perpecahan,” lanjutnya.

DPRD, lanjut Helmi, akan terus membuka ruang dialog positif antara masyarakat dan pemerintah kota demi menciptakan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel.

Dengan semangat kebersamaan dan saling menghormati, Helmi yakin Samarinda mampu menghadapi berbagai tantangan ke depan. Ia pun mengajak warga untuk aktif berkontribusi dalam pembangunan kota dengan cara yang santun, bertanggung jawab, dan saling menghargai.

“Kalau kita semua saling jaga dan berperan positif, kota ini akan semakin kuat dan harmonis,” pungkas Politisi Gerindra ini. (Adv/DPRD Samarinda)