SAMARINDA – Pasangan Walikota dan Wakil Walikota Smarinda Andi Harun-Rusmadi resmi dilantik pada, Jumat (26/02) untuk masa periode 2020-2024.
Sesuai janjinya, Progam 100 hari kerja akan mereka sampaikan dalam pidato perdana usai pelantikan.
Andi Harun menyampaikan untuk 100 hari kerjanya ia akan gencarkan 5 program percepatan di Kota Samarinda.
Bidang infrastruktur, penanganan masalah banjir masuk skala prioritas. Khususnya dalam mengurai banjir yang ada dititik Simpang Sempaja dan simpang tiga Alaya.
“Kita fokus dulu dua titik itu,”kata Andi Harun.
Untuk penanganan Pandemi Covid-19, Andi Harun mengaku langkah utama akan mendalami terlebih dahulu kebijakan ketua tim gugus tugas.
“Nanti baru kita lihat, apa yang perlu ditambahkan, atau ada yang perlu direvisi dari kebijakan yang sudah terbit sebelumnya,”ungkapnya.
Pada prinsipnya kata mantan Wakil Ketua DPRD Kaltim itu, rogram 100 hari kerja ini bisa dilakukan dengan cepat dan berbiaya murah. Harapannya bisa dirasakan secara langsung oleh masyarakat
Senada dengan Andi Harun, Rusmadi yang mendampinginya juga mengunggkapkan bahwa 5 program tersebut adalah yang pertama penangan dampak pandemi Covid-19 di Samarinda, penanggulangan sampah pada TPS di jalan raya, penataan parkir sekaligus PKL, penanganan awal terkait banjir, dan realisasi program ProBebaya Rp 100 juta – Rp 300 juta per RT per tahun.
“Khusus penanganan banjir tidak mungkin hanya dalam seratus hari saja. Pasti akan berlanjut. Dan khusus untuk ProBebaya memang janji kami, tapi akan kita lakukan tahun depan. Dalam seratus hari ini kita akan persiapkan dasar hukumnya. Paling tidak targetnya dalam seratus hari sudah keluar peraturan Walikota terkait dengan program 100 – 300 juta per RT,” pungkasnya. (Fran)