SAMARINDA – Aliansi Solidaritas Pemuda Kaltim Cinta NKRI lakukan aksi pemasangan banner di 10 perusahaan BUMN. Aksi yang dilatar belakangi atas kekecewaan massa terhadap kepemimpinan Menteri BUMN Erick Tohir.
Massa yang menilai era kepemimpinan Erick Tohir sebagai Menteri, tidak mampu membawa Indonesia keluar dari keterpurukan ekonomi Indonesia dimasa pandemi.
Dari data yang disajikan, banyak perusahaan milik negara yang harus gulung tikar, diantaranya Pertamina rugi Rp 11 Trilyun, Laba PGN ambruk 87%, Garuda rugi Rp 10 Trilyun, PT KAI rugi Rp 1,3 Trilyun, Antam, PLN, Angkasa Pura 1 dan 2, E Comerce Blanja.com di tutup dan masih banyak yang lainnya.
Koordinator Aksi, Daud Partogi mengatakan sejak kepemimpinan Erick Tohir, tercatat sekitar 4000 karyawan yang mendapatkan pemutusan hubungan kerja (PHK).
“Sudah lebih dari 4.000 pekerja BUMN di PHK sementara ratusan karyawan lainnya berbulan bulan gaji nya tidak di bayar, belasan ribu karyawan BUMN yang masih bekerja gajinya di potong dan tidak di bayar utuh,” ujar Daud Patogi, dalam press release, pada Selasa (22/9/20).
Lebih lanjut, Daud menilai Erick Tohir sebagai Pelaksana PEN dan Penanganan Covid-19 di Indonesia telah gagal memenuhi Instruksi Presiden RI Joko Widodo.
Diprediksi Indonesia masuk dalam jurang resesi ekonomi dalam dua minggu mendatang. Diakibatkan pertumbuhan ekonomi minus 7 %, PHK Masal, Drop Out Mahasiswa, Kemiskinan, Pengangguran, dll.
Hal ini menjadi penyebab konflik sosial yang terjadi di Indonesia saat ini. Antara lain Kendari, Pati, Gorontalo, Pekalongan, Palalawan, Sidoarjo, Ciamis, Samarinda, Ciracas, Mamberamo, Maluku Tengah, Bekasi, Wamena, Jambi, Tangerang, Ciledug, dan diberbagai wilayah lainnya.
“Diprediksi dalam 10 hingga 20 hari ke depan Indonesia akan masuk dalam jurang resesi dengan pertumbuhan ekonomi di kisaran minus 7%,” ungkapnya.
Berikut 7 poin kritik terbuka yang disampaikan oleh Aliansi Solidaritas Pemuda Kaltim Cinta NKRI :
1. Kelompok Mahasiswa dari Sumatera Utara, Sulawesi Tengah, Jambi, Sumatera Selatan, Aceh, Kalimantan Timur dll. mahasiswa berbagai Daerah ini menuntut transparansi rekrutmen Direksi dan Komisaris serta pertanyakan Hutang BUMN yang tembus Rp 6000 Trilyun.
2. Kelompok masyarakat sipil yang lantang mengkritik Erick diantaranya dari Kontras, Walhi, Imparsial, Setara Institut dengan tuntutan yaitu menolak penempatan Posisi Polisi dan TNI aktif di kementrian BUMN dan BUMN.
3. Erick Thohir vs Ombudsman dan Mahkamah Konstitusi. Kegaduhan Erick Thohir dengan sesama lembaga negara antara lain dengan Ombudsman dan Mahkamah Konstitusi juga terjadi terkait rangkap jabatan serta penempatan wakil menteri BUMN sebagai Pejabat di BUMN.
4. Erick Thohir vs Serikat Pekerja. Kegaduhan Erick dengan Beberapa serikat buruh terjadi karena PHK Massal di BUMN yang sudah mencapai kisaran 4.000 an orang. Serikat Buruh yang konsisten menentang antara lain Serikat Buruh Sejahtera Indonesia, Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) dan Serikat Buruh Sriwijaya.
5. Erick Thohir vs Anggota DPR. Kritik keras anggota DPR terhadap Erick Thohir di sampaikan oleh Adian Napitupulu dan Mufti Anam yang keduanya berasal dari partai PDIP. Kritik mereka terkait dengan utang BUMN serta PHK massal. Hal senada juga di sampaikan oleh anggota DPR RI dari PKS yaitu Anis Byarwati.
6. Erick Thohir vs Relawan Jokowi. Tanggal 11 Agustus tidak kurang dari 50 organisasi Relawan Jokowi meminta Jokowi untuk memberhentikan Erick Thohir. Tuntutan itu di sampaikan terkait Pemberhentian tanpa sebab puluhan Relawan dan Pendukung Jokowi di BUMN dan sekian banyak Kegaduhan yang di buat Erick Thohir.
7. Erick Thohir vs Ahok. Yang terbaru adalah kritik tajam yang di sampaikan Ahok secara terbuka terkait pengelolaan Pertamina dan Peruri secara khusus dan BUMN secara umum. Kritik Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina mencerminkan situasi internal BUMN yang tidak kunjung membaik di bawah menteri Erick Thohir.
Aksi ini pun digelar secara nasional, dan di dalamnya tergabung beberapa forum dan organisasi kepemudaan dari setiap daerah.
Berikut daftarnya :
1. Forum Demokrasi Banten
2. Pemuda Pecinta NKRI
Propinsi Lampung
3. Jaringan Aksi Rakyat (JARAK) Jawa Barat
4. Aliansi Pemuda Sumatra Utara (APSU)
5. Forum Rakyat NTT (ForNTT)
6. Gerakan Rakyat (GERAK) Jateng
7. SoRak – Jambi
8. Forum Aksi Peduli Kalsel
9. FORMAT JAKARTA
10. Gabungan Mahasiswa Kepri
11. Aliansi Rakyat Anti Korupsi (ARAK) Bali
12. Aliansi Rakyat Kalteng
13. Aliansi Rakyat Untuk Demokrasi (ARAK) Sumatra Selatan
14. Aliansi Rakyat Bersatu, SULTRA
15. Serikat Aksi Rakyat Sulut
16. Aliansi Masyarakat Sulbar
17. -“SOLIDARITAS PEMUDA KALTIM CINTA NKRI”
18. FORMAT SULTENG
19. FRONT PEDULI KRISIS – RIAU
20. Aliansi Rakyat Bersatu(ARB) Jatim
21. Jaringan Demokrasi ACEH
22. FORMAMA (Forum Masyarakat Maluku)
23. ALIANSI MAKASSAR MENGGUGAT
24. Aliansi Jogya Peduli BUMN
25. ALIANSI MASYARAKAT BENGKULU. (Esc)