Tak Ambil Resiko Ditengah Pandemi, Ketua DPRD Kaltim Tak Gelar Open House

Ketua DPRD Kaltim, Makmur HAPK (Jifran/beri.id)

SAMARINDA – Dua tahun perayaan hari kemenangan Idulfitri 1442 H berbeda dengan tahun sebelumnya. Digelar masih kondisi pandemi covid-19. pengetatan sosial pun dilaksanakan. Termasuk open house bagi pejabat publik dilarang.

Tak ingin ambil resiko, Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK menegaskan bahwa dirinya tidak akan mengadakan open house demi kepentingan bersama.

“Nggak ada open house, kita harus memberi contoh kepada masyarakat. Semuanya bersikap begitu, presiden pun tidak memperkenankan hal tersebut,” ungkapnya saat ditemui awak media beberapa waktu lalu di Gedung D DPRD Kaltim.

Politikus Golkar ini mewanti-wanti masyarakat dan semua pihak untuk tetap berhati-hati. Berkaca pada lebaran tahun lalu, Covid-19 dapat merebak secara signifikan di Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).

“Kita harus terus waspada, perhatikan protokol kesehatan (Prokes) dalam pelaksanaan ibadah. Prokes seperti apapun bentuknya tetap harus kita penuhi,” tegas Makmur.

Tidak hanya memberi imbauan, Makmur juga menyikapi perihal video yang viral beberapa waktu lalu. Dimana jemaah yang memakai masker saat beribadah malah dilarang.

“Kemarin orang bemasker di masjid dimarah-marahi, hal seperti ini jangan sampai terjadi lagi. Jangan terlalu sempit memahami hubungan dengan Allah. Seolah-olah dengan bermasker itu membuat hubungan terbatas dengan Tuhannya,” paparnya.

Mantan Bupati Kabupaten Berau ini pun meminta para ulama ataupun pemuka agama memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tidak keliru terhadap hubungan antara makhluk dan Tuhan semesta alam.

“Berikan pemahaman yang sebaik-baiknya sehingga masyarakat tidak keliru. Semoga kita dapat memutus mata rantai Covid-19 ini,” harapnya

(Fran)

Exit mobile version