Beri.id, KUKAR– Pada masa reses beberapa waktu lalu, Wakil ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun menyambangi kelurahan Tanjung Harapan, Kabupaten Kutai Kartanegara.
Sejumlah permasalahan disampaikan warga kepada wakil rakyat di Karangpaci ini. Mulai dari fasilitas sarana dan prasaran Posyandu, fasilitas penerangan jalan.
Selain itu warga juga meminta di alokasikan bantuan untuk pengerukan sungai, hal itu agar bisa mengurai permasalahan banjir dan penciptaan lahan sawah yang telah lama tidak berfungsi akibat banjir.
“Kita juga usulkan terkait perbaikan jalan desa yang selama puluhan tahun tidak terealisasi,”kata Sukardi, salah satu warga yang hadir saat Reses.
Namun begitu masyarakat memberi apresiasi kepada politisi PDIP ini karena telah merealisasikan sejumlah aspirasi warga, salah satunya adalah pembinaan kesenian kuda lumping berupa baju seragam kesenian.
Masalah lain lagi disampaikan Bapak umar, ia menyebutkan bahwa sebagian wilayah kampung yang di jadikan kawasan hutan lindung padahal sebagian besar masyarakat telah memiliki sertifikat diwilayah itu.
Menanggapi itu Muhammad Samsun menyampaikan, ada beberapa aspirasi yang berhasil diperjuangkan pada APBD Murni 2020 ini, salah satunya jembatan penghubung di Kelurahan Kuala Samboja, jalan provinsi di beberapa titik Samarinda-Sangasanga, Sanga-sanga-Muara Jawa, Muara Jawa-Samboja, Samboja-Balikpapan dan beberapa kegiatan normalisasi untuk wilayah pertanian dan penanggulangan banjir.
Mengenai lampu jalan kata Samsun akan segera di carikan solusi, dalam hal ini berkordinasi dengan pihak kecamatan dengan alokasi pembiayaan perawatan lampu jalan yang dimiliki kecamatan.
“Untuk usulan-usulan yang lain agar dimasukan di musrembang kelurahan dan kecamatan agar nanti kami bisa akomodir dengan pertimbangan skala prioritas,”tutupnya.
(Jr)
