SAMARINDA – Beratnya tugas dari dokter dan paramedis dalam merawat pasien dari wabah virus corona (Covid-19), membuat beberapa komunitas terdorong untuk melakukan aksi sosial dalam bentuk pemberian konsumsi maupun alat-alat kebutuhan medis.
Seperti yang dilakukan alumni MTsN Samarinda angkatan ’92, yang pada hari jumat (3/4/2020) telah memberikan donasi bantuan kepada para medis di RSUD Abdul Wahab Sjahrani (AWS) Samarinda.
Koordinator aksi sosial dari Alumni MTsN Samarinda, Nor Syahbana mengatakan kegiatan sosial hari ini yang dilakukan bersama dengan teman-teman alumni yang lain merupakan wujud partisipasi kami dalam membantu pemerintah dalam melakukan percepatan pencegahan Covid-19.
“Aksi sosial ini merupakan wujud kepedulian kami terhadap untuk membantu pemerintah dalam memerangi penyebaran wabah virus corona,” Ujar Nor Syahbana.
Pihak rumah sakit dikatakan menyambut dengan baik bantuan tersebut, dan bantuan tersebut di berikan langsung kepada pihak RSUD AWS melalui Dr. Sizy yang membantu para alumni MTsN ini dalam memberikan informasi soal kebutuhan paramedis dan dokter didalam.
“Alhamdulillah, tadi bantuannya sudah di berikan dan disambut baik oleh pihak rumah sakit. Terima kasih untuk Dokter Sizy yang sudah membantu kami dalam memberikan informasi soal kebutuhan di dalam, dan terima kasih juga kepada teman-teman alumni yang turut serta memberikan bantuan” lanjutnya.
Nonoy sapaan akrabnya, juga menyampaikan bahwa selain kepada dokter dan paramedis pihaknya juga berpatroli untuk mencari ojek online. Karena menurutnya pekerja dengan pendapatan harian seperti mereka juga membutuhkan bantuan ini, memang saat ini nyatanya pendapatan mereka juga menurun disebabkan oleh serangan wabah Covid-19 ini.
“Mereka juga pantas di berikan bantuan, pendapatan mereka juga terganggu saat ini,” ujar Nonoy.
Dirinya berharap agar bantuan seperti ini dapat terus diberikan kepada pihak pejuang yang sedang bertarung melawan wabah Covid-19 ini, sehingga terlihat wujud gotong royong kita dalam menghentikan penyebaran virus ini.
“Jumat berkah ini, kita semua berdoa agar tim medis dan semua masyarakat di indonesia segera menyelesaikan penyebaran wabah ini. Kita harus gotong royong,” tutupnya. (Esc)
