Samarinda, Beri.id – Muhammad Samsun Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), menitipkan harapan dan pesan kepada Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang akan maju di Pemilu Tahun 2024 agar memperhatikan tentang ketahanan pangan Indonesia.
Hal itu disampaikan Samsun melihat sampai saat ini Indonesia masih harus mendatangkan sumber pangan dari luar sehingga pemerintah mempunyai peran dan PR untuk menjamin ketersediaan pangan di Indonesia.
“Artinya kita ini masih belum bisa mandiri pangan, masih belum bisa dikatakan swasembada pangan. Hal Ini tentu menjadi PR pemerintah kedepannya,” tegasnya.
Ia menerangkan kedaulatan pangan merupakan kewajiban negara untuk menjamin ketersediaan dan akses pangan bagi rakyat Indonesia sehingga tidak boleh tergantung pada satu orang atau satu lembaga saja, apalagi jika ada oknum menteri yang bermasalah hukum.
“Indonesia kita ini kan negara yang sudah tersistem, Menteri boleh sewaktu-waktu berhenti atau mundur, tapi sistem tidak boleh berhenti. Tugas-tugas kenegaraan tidak boleh terhalang hanya dengan adanya pergantian kabinet,” tambahnya.
Disinggung terkait momentum Hari Pangan Sedunia yang jatuh pada 16 Oktober lalu, Samsun menyampaikan bahwa harusnya itu dijadikan suatu cara untuk meningkatkan ketersediaan pangan di Indonesia, khususnya di Kaltim.
Melihat hal tersebut, Politisi PDIP ini pun berharap agar Capres-Cawapres yang akan maju di Pilpres 2024 memiliki visi dan misi yang jelas tentang ketahanan pangan.
“Kedaulatan pangan adalah hak rakyat dan tanggung jawab negara,” ungkapnya.
Samsun mengajak masyarakat Kaltim untuk berpartisipasi dalam menjaga dan meningkatkan ketersediaan pangan di Kaltim, agar tidak bergantung pada impor atau luar daera dan meminta agar Kaltim harus swasembada pangan.
“Kita memiliki lahan cukup luas, hanya saja tinggal bagaimana daerah memaksimalkan dari potensi yang ada untuk menjadi berkah bagi masyarakat Kaltim. Mari kita tanam dan panen sendiri hasil bumi kita yang subur dan berlimpah,” tandasnya.
